Menhan Prabowo Sebut China Beri Bantuan 12 Ton Alkes untuk Indonesia

Senin, 23 Maret 2020 | 17:23 WIB
Menhan Prabowo Sebut China Beri Bantuan 12 Ton Alkes untuk Indonesia
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat memberikan sambutan di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin (21/3/2020). (ANTARA/HO-Humas Kemhan)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah China telah mengirimkan bantuan berupa alat kesehatan untuk pemerintah Indonesia. Setidaknya pemerintah China mengirimkan alat kesehatan hingga 12 ton.

Alat-alat kesehatan itu dijemput pemerintah Indonesia menggunakan C-130B Hercules milik TNI Angkatan Udara dan tiba di Bandara Halim Perdanakusumah, Jakarta Timur, Senin (23/3/2020). Secara simbolik, alat-alat kesehatan itu diterima oleh pemerintah Indonesia melalui Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

"Saya secara rinci tidak hapal, tetapi cukup besar. Segera akan didistribusikan ke rumah sakit. 12 ton alat kesehatannya," kata Prabowo saat menyampaikan sambutannya.

Alat-alat kesehatan yang diberikan pemerintah China itu, antara lain disposable masks, n95 masks, protective clothing, goggles, gloves, shoe covers, infrared thermometer, dan surgical caps. Alat-alat kesehatan itu diberikan Prabowo kepada anggota TNI serta tenaga medis lainnya yang bekerja sebagai garda terdepan dalam menangani Covid-19.

Baca Juga: Dampak Corona, Sejumlah Kampus di Jogja Perpanjang Masa Kuliah Daring

Prabowo mengungkapkan penerimaan bantuan itu akan dilakukan terus menerus bahkan ia sudah melakukan komunikasi bersama menteri pertahanan China. Kata ia, menteri pertahanan China menanyakan soal kebutuhan yang harus dipenuhi pemerintah Indonesia.

"Beliau menanyakan kebutuhan kita apa? Saya sudah kirim daftar. Enggak tahu berapa yang akan dipenuhi," ujarnya.

Menurut Prabowo, langkah tersebut baik sebagai bentuk kerjasama antar negara untuk saling membantu. Apalagi pemerintah China sudah lebih dulu pontang panting melawan Covid-19 sampai kepada titik nol pasien yang positif.

"Mereka punya pengalaman. Mereka sudah menghadapi yg dahsyat di awal. Pengalaman itu sudah mereka kasih dan sekarang mereka membagi bantuan ke banyak negara dan mereka tawarkan ke kita dan kita sambut dengan baik," pungkasnya.

Baca Juga: Hore! Pasien Positif Virus Corona Jabar, Jateng dan Jatim Tidak Bertambah

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI