WHO: Virus Corona Bisa Bertahan di Udara, Awas Keselamatan Staf Medis!

Dany Garjito Suara.Com
Minggu, 22 Maret 2020 | 14:04 WIB
WHO: Virus Corona Bisa Bertahan di Udara, Awas Keselamatan Staf Medis!
Situasi penanganan virus corona di salah satu rumah sakti di Italia, dokter mengenakan alat pelindung diri lengkap dan masker. (PIERO CRUCIATTI / AFP)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Juru bicara Pemerintah untuk penanganan Covid-19, Achmad Yurianto, mengklaim kekinian virus corona Covid-19 berpotensi menular lewat udara (airborne). Pasalnya, Covid-19 mengalami perubahan pola mutasi semenjak ditemukan.

Juru bicara pemerintah Indonesia khusus penanganan virus corona (COVID-19), Achmad Yurianto dalam video di kanal Youtube Deddy Corbuzier (Screenshot YouTube Deddy Corbuzier)
Juru bicara pemerintah Indonesia khusus penanganan virus corona (COVID-19), Achmad Yurianto dalam video di kanal Youtube Deddy Corbuzier (Screenshot YouTube Deddy Corbuzier)

Yurianto mengatakan, Covid-19 serupa dengan virus penyebab SARS dan MERS, namun potensi penyebaranya dari orang ke orang lebih masif. Terlebih, habitat asli Covid-19 berasal dari binatang.

Pernyataan tersebut disampaikan Yunarto dalam video unggahan kanal YouTube Deddy Corbuzier.

"Covid-19 mengalami mutasi dan bisa memiliki reseptor pada manusia. Lalu dari manusia bisa menular ke manusia lain. Untuk MERS seperti itu, tapi penularannya tidak semudah sekarang," ucap Yunarto seperti dikutip Suara.com, Kamis (19/3).

Baca Juga: Ini Gambaran Wisma Atlet Kemayoran Usai Resmi Jadi RS Darurat Corona

Mendengar pernyatan tersebut, Deddy lantas bertanya: Saya baca coronavirus is plausible airborne atau bisa jadi ini airborne tapi belum diketahui. Apa benar Pak?

Yunarto mengatakan, Covid-19 memiliki ukuran yang besar dan bisa saja menular lewat udara karena perubahan karakteristik.

Mulanya, saat ditemukan di Wuhan China, mutasi virus tersebut terkesan lambat namun kekinian menjadi cepat.

"Kalau kita lihat mutasinya, ada kemungkinan (Covid-19) berubah menjadi airborne disease," tambahnya. Bahkan tak menunjukkan gejala sehingga sulit dikenali.

Deddy lantas menegaskan pertanyaannya, "Artinya apakah virus itu yang tadinya menular lewat droplet berubah menjadi airborne?".

Baca Juga: Kota Bekasi Jadi Zona Merah Virus Corona

Yunarto secara gamblang menimpali, "Bisa".

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI