Menteri PUPR : Pembangunan RS Covid-19 di Kemayoran harus Jaga Kualitas

Sabtu, 21 Maret 2020 | 08:22 WIB
Menteri PUPR : Pembangunan RS Covid-19 di Kemayoran harus Jaga Kualitas
Kegiatan pembangunan Rumah Sakit Darurat Penanganan Corona Virus Disease (Covid-19) di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta. (Dok PUPR)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Tower 3, mulai lantai 1 - 24 akan digunakan sebagai Posko Gugus Tugas Penanganan Covid-19. Jumlah unit yang tersedia sebanyak 650 unit dan dapat menampung 1.750 orang.

Tower 6, mulai 1 - 24 akan digunakan sebagai RS Darurat dan ruang rawat inap pasien. Kapasitas yang tersedia adalah 650 unit dan dapat menampung 1.750 orang.

"Kapasitas daya tampung satu kamar adalah tiga pasien," terangnya.

Kementerian PUPR mentargetkan persiapan untuk RS Darurat Covid-19 di Kemayoran dapat selesai sekitar 4 hari ke depan, yakni Senin 23 Maret 2020. Hal itu dilakukan sebagai bagian tugas yang diamanahkan kepada Kementerian PUPR untuk membantu penanganan Covid-19 di Indonesia.

Baca Juga: Kementerian PUPR Siapkan Wisma Atlet Kemayoran Jadi RS Darurat COVID-19

Pemanfaatan tower 7 akan dibagi menjadi beberapa fungsi. Di lantai 1 akan digunakan sebagai IGD, lantai 2 untuk ICU, lantai 3 untuk ruang pemulihan.

Rumah Sakit Darurat Penanganan Corona Virus Disease (Covid-19) di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta. (Dok PUPR)
Rumah Sakit Darurat Penanganan Corona Virus Disease (Covid-19) di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta. (Dok PUPR)

Lantai 4 hingga 24 akan digunakan sebagai ruang rawat inap pasien. Kapasitas unit ruang yang ada di tower 7 adalah 886 unit. Jika satu unit dapat menampung tiga orang, maka kapasitas ruang rawat adalah 2.458 pasien.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI