Agar Daerah Tak Bernasib Seperti Jakarta, Anies Larang Warga Keluar Kota

Jum'at, 20 Maret 2020 | 10:51 WIB
Agar Daerah Tak Bernasib Seperti Jakarta, Anies Larang Warga Keluar Kota
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balai Kota. (Suara.com/Fakhri)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan akan mengintensifkan pembatasan kegiatan masyarakat demi mencegah penularan virus corona atau Covid-19. Warga DKI Jakarta tak diperbolehkan keluar kota selama tiga pekan.

Anies menjelaskan, wabah corona ini berbeda dengan bencana lainnya seperti banjir, tanah longsor, atau gempa bumi yang kasat mata. Virus yang tak terlihat ini bisa saja hinggap di mana-mana.

Sementara seluruh kawasan di Jakarta sudah seluruhnya berpotensi menjadi lokasi penularan. Anies melarang warganya keluar kota agar daerah lain tidak bernasib seperti Jakarta yang sudah menjadi episenter corona.

"Paling tidak selama tiga Minggu ke depan jangan bepergian, bertahan dulu di Jakarta, tunda. Saya sampaikan ini, karena kita tidak ingin Jakarta mengalami seperti yang dialami oleh tempat-tempat lain," ujar Anies dalam keterangan tertulis yang dikutip Suara.com, Jumat (20/3/2020).

Baca Juga: Anies: Mau Selamatkan Bangsa? Tinggallah di Rumah!

Untuk mengetatkan aturan ini, Anies menggandeng sejumlah pihak seperti Polda Metro Jaya dan pihak TNI. Namun, menurutnya yang paling penting dikerahkan adalah pimpinan setempat dari Camat hingga Lurah.

Karena itu kita perlu menyamakan langkah (dan) tindakan agar kita bisa bergerak dengan baik dan benar. Seluruh walikota, camat dan lurah di Jakarta. Ada 267 lurah, 44 camat dan 6 walikota dan bupati," jelasnya.

Dalam keterangannya, Anies meminta agar Lurah menyampaikan instruksi kepada RT/RW untuk melakukan sosialisasi agar tak ada warga yang keluar kota.

"Sampaikan kepada RT/RW (agar warganya) jangan meninggalkan Jakarta kecuali genting/ urgent, jangan pergi, tahan," kata dia.

Baca Juga: Bekasi dan Anies Akan Bahas Pilihan Lockdown, Diputuskan Jumat Besok

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI