Alternatif Ketiga: Biarkan Warga Kena Virus Corona agar Punya Kekebalan

Reza Gunadha Suara.Com
Kamis, 19 Maret 2020 | 16:09 WIB
Alternatif Ketiga: Biarkan Warga Kena Virus Corona agar Punya Kekebalan
Virus Corona Covid-19. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sir Patrick mengatakan, sekitar 60 persen warga Inggris atau sekitar 36 juta orang harus tertular Covid-19 untuk membuat cara ini bekerja.

Setelah muncul pernyataan tersebut, pemerintah Inggris mengatakan tidak mendukung pendekatan tersebut setelah munculnya berbagai kecaman dari para ilmuwan.

"Herd immunity [kekebalan massal] bukanlah tujuan atau kebijakan kami. Itu adalah konsep ilmiah. Kebijakan kami adalah melindungi warga dan mengalahkan virus," kata Menteri Kesehatan Inggris, Matt Hancock.

Bisakah memerangi virus corona?

Baca Juga: Pandemi Corona Masih Berjalan, Warga Disarankan Tunda Perjalanan Mudik

Para ilmuwan dengan cepat menyampaikan fakta bahwa belum ada kejelasan mereka yang sembuh dari COVID-19 kemudian menjadi kebal.

Pihak berwenang Jepang mengatakan tanggal 16 Maret lalu bahwa seorang pria yang sudah dites positif COVID-19 sebelumnya, kemudian terjangkit lagi beberapa minggu kemudian.

Namun kemungkinannya karena pengujian yang salah.

Diego Silva, dosen ilmu bioetika di University of Sydney mengatakan sampai sekarang masih banyak yang belum mengetahui mengenai virus tersebut dan bagaimana reaksi tubuh kita.

"Membiarkan virus menyebar di negeri kita tanpa kita tahu apakah orang akan kebal dan seberapa lama kekebalan itu akan muncul, bila ada wabah Covid-19 kedua, adalah hal yang sangat berisiko," katanya.

Baca Juga: Rogoh Duit Tak Terduga, Pandeglang Kucurkan Rp 1,75 Miliar untuk Corona

Strategi menghentikan COVID-19?

REKOMENDASI

TERKINI