KPAI Sebut Satu TK di Jakarta Belum Libur, Ini Kata Disdik DKI

Kamis, 19 Maret 2020 | 00:00 WIB
KPAI Sebut Satu TK di Jakarta Belum Libur, Ini Kata Disdik DKI
Ilustrasi sekolah. (Unsplash/Jerry Wang)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mengaku mendapat laporan masih ada sekolah di Jakarta yang belum meliburkan siswanya. Padahal, Pemerintah setempat sudah mengimbau semua sekolah menghentikan sementara kegiatan belajar mengajar di sekolah untuk sementara waktu.

Sekolah yang dimaksud adalah salah satu Taman Kanak-kanak (TK) swasta yang tak disebutkan namanya. Bahkan TK itu masih menggelar acara pentas seni belum lama ini dan membuat orang tua khawatir.

Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Nahdiana mengaku belum mendapatkan laporan. Namun ia menyesalkan jika masih ada sekolah yang belum menghentikan kegiatan karena tak sejalan dengan imbauannya.

"Sekolah mana? Harusnya semua sudah libur," ujar Nahdiana saat dihubungi, Rabu (18/3/2020).

Baca Juga: Sekolah Libur karena Corona, Pelajar Terciduk Pelesiran ke Mal

Karena itu, ia mengaku akan mencari tahu terlebih dahulu sekolah mana yang masih berkegiatan. Nantinya ia akan menegur Kepala Sekolah yang bersangkutan.

"Pasti saya tanya kenapa enggak libur kan ada SE (Surat Edaran)-nya kok," pungkasnya.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan telah meminta seluruh pihak sekolah meliburkan anak didiknya selama dua pekan mulai Senin (16/3/2020).

Penghentian kegiatan belajar mengajar itu dihentikan guna mengantisipasi penyebaran virus corona alias COVID-19 di Jakarta.

Anies menyampaikan setelah melakukan koordinasi dengan melibatkan dokter ahli dan perwakilan World Helat Organization (WHO). Menurutnya, dari data murid siswa yang bersekolah di Jakarta mencapai 1,5 juta.

Baca Juga: Bupati Boyolali Lawan Ganjar, Sekolah Tak Libur saat Wabah Corona

"Dari hasil diskusi tadi kami sampai pada kesimpulan bahwa Pemprov DKI memutuskan untuk menutup semua sekolah di lingkungan Pemprov DKI dan akan melakukan proses belajar mengajar dengan metode jarak jauh selama dua Minggu," kata Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Sabtu (14/3/2020).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI