"Takut ada yang nge-dance kaya di Timezone," sahut akun @darkstxberry_.
Pantauan Suara.com, cuitan yang diunggah pada Selasa (17/3/2020) itu telah disukai 23 ribu akun dan diretweet sebanyak 13,1 ribu.
Social distancing merupakan istilah yang digunakan oleh para ahli epidemiologi yang merujuk pada upaya secara sadar mengurangi kontak erat dengan orang lain.
Baca Juga: BPJamsostek : Pekerja WFH Tetap Dapat Lindungan Jaminan Kecelakaan Kerja
Tujuannya adalah untuk memperlambat penyebaran virus antara satu orang ke orang lainnya.
Begitu juga menurut Katie Pearce dari John Hopkins University yang menyatakan social distance sebagai praktik kesehatan masyarakat guna mencegah penularan penyakit.
Tindakan ini bisa dilakukan dengan cara seperti membatalkan acara kelompok atau menutup ruang publik, serta menghindari keramaian.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) menambahkan, social distance dalam menghindari Covid-19 juga bisa dilakukan dengan menjaga jarak sekitar 1-2 meter.
Baca Juga: Peneliti Temukan Virus Corona Covid-19 Bisa Bertahan Hidup di Udara 3 Jam