PSI Minta Pemerintah Berikan BLT ke Pekerja Harian yang Tak Bisa WFH

Selasa, 17 Maret 2020 | 19:59 WIB
PSI Minta Pemerintah Berikan BLT ke Pekerja Harian yang Tak Bisa WFH
Grace Natalie PSI minta pemerintah berikan BLT. (Twitter/@grace_nat)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie mengusulkan agar pemerintah memberikan bantuan langsung tunai alias BLT kepada warga yang menggantungkan hidup pada pendapatan harian.

Grace Natalie mengungkapkan usulan ini lewat Twitter pribadinya Selasa (17/3/2020).

Usulan ini dikemukakan menyusul imbauan work from home atau bekerja dari rumah yang telah diumumkan pemerintah sejak Senin (16/3/2020), untuk mengantisipasi penyebaran virus corona Covid-19.

"Kami di PSI mulai dari awal pekan ini mulai menerapkan kerja dari rumah sebagaimana imbauan bapak presiden," kata Grace.

Baca Juga: Mahasiswa IPB Dilaporkan Positif Terinfeksi Virus Corona

Grace juga menegaskan pentingnya menjaga jarak sosial dalam mencegah penyebaran virus corona. Namun, ia tak menampik jika langkah ini menimbulkan persoalan baru.

Ia mengatakan, "Tapi memang langkah ini punya dampak tersendiri bagi masyarakat yang menggantungkan hidupnya dari pendapatan harian, sepeti pedagang kaki lima atau sektor-sektor informal lainnya."

Oleh karena itu, PSI mengusulkan kepada pemerintah untuk memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi masyarakat yang terdampak.

Ini adalah yang paling cepat membantu masyarakat melewati masa-masa sulit seperti saat ini.

Grace juga mengapresiasi langkah Presiden Jokowi yang menghentikan rencana kunjungan kerja dan perjalanan dinas pemerintah.

Baca Juga: Donald Trump Dilaporkan Bajak Ilmuwan Jerman yang Bikin Vaksin Corona

"Langkah Pak Jokowi menghentikan kunjungan kerja dan perjalanan dinas pemerintah sudah sangat tepat."

Selain itu, PSI juga meminta agar tes corona dilakukan secara gratis. Ia meminta agar anggaran yang sebelumnya digunakan untuk melakukan perjalanan dinas bisa dimanfaatkan untuk membeli alat uji virus.

"Dana tersebut bisa digunakan untuk program BLT sekaligus membeli alat uji vrus corona sebanyak-banyaknya, agar masyarakat bisa memeriksakan diri secara gratis."

Ia juga menekankan pentingnya memiliki data penyebaran virus corona di Indonesia.

"Ini penting agar kita punya data yang akurat seberapa luas sebenarnya penyebaran virus corona di Indonesia dan bagaimana mengatasinya," tutup Grace.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI