Suara.com - Seruan admin PT TransJakarta kepada publik untuk menggunakan opsi transportasi lain menuai kritik dari politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Mohamad Guntur Romli alias Gus Romli.
Dia mempertanyakan cuitan TransJakarta yang dinilai seenaknya menyerukan menggunakan opsi transportasi lain. Sebab, kata dia, TransJakarta merupakan moda transportasi publik.
"Kok seenaknya Transjakarta ngomong 'gunakan opsi transportasi lain' ini moda transportasi publik yg msh terima subsidi dari pajak warga DKI," cuit Gus Romli seperti dikutip dari akun akun jejaring sosial Twitter @GunRomli, Senin (16/3/2020).
Lalu, Gus Romli pun berandai-andai jikalau warga DKI bisa memiliki opsi lain untuk menggunakan gubernur lain selain Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Baca Juga: Imbau Warga Tak Berkepentingan di Rumah, Admin TransJakarta Diprotes
"Andai warga DKI punya opsi 'silakan gunakan gubernur lain' untuk Jakarta, akan bisa fair omongan kayak gini," kicau Gus Romli.
Cuitan Gus Romli menanggapi kicauan admin PT TransJakarta melalui akun Twitter, @PT_Transjakarta terkait penumpukan penumpang di sejumlah halte.
"Hari ini layanan transjakarta sangat terbatas dengan jadwal kedatangan tiap 20 menit sekali. Silahkan gunakan opsi transportasi lain #dirumahaja," cuit admin TransJakarta.
Sebelumnya, Gus Romli juga mengkritik langkah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait kebijakan yang diambil untuk menghindari penyebaran pandemi Virus Corona alias Covid-19.
Menurut dia, pernyataan Anies Baswedan kontradiktif dengan langkah yang diambil. Gus Romli mengatakan Anies mengimbau untuk publik menjaga jarak. namun kenyataannya berbeda.
Baca Juga: Ojol Jadi Pilihan Saat MRT dan TransJakarta Dibatasi untuk Cegah COVID-19
"Kata @aniesbaswedan #JagaJarakDulu tapi dia bikin kebijakan yang bikin numpuk dan dempetan gini," cuit Gus Romli seperti dikutip Suara.com dari akun jejaring sosial Twitter @GunRomli, Senin (16/3/2020).