Di bidang ketenagakerjaan, Ganjar memerintahkan kepada seluruh perusahaan untuk melarang karyawan demam, batuk dan pilek masuk kerja. Perusahaan juga harus melakukan checking kesehatan kepada seluruh karyawannya. Poliklinik kesehatan milik perusahaan harus memastikan kesehatan seluruh karyawannya.
Perusahaan juga diminta melakukan pembagian waktu kerja bagi karyawan agar tidak terjadi penumpukan. Perusahaan wajib berkoordinasi dengan buruh dan serikat kerja untuk pembagian shift.
"Saya melarang perusahaan yang memiliki tenaga kerja asing untuk melakukan perjalanan ke luar negeri. Kami minta perusahaan juga membatasi kunjungan tamu ke perusahaan," imbuhnya.
Di bidang perhubungan, Ganjar memutuskan melarang kapal pesiar asing bersandar di seluruh pelabuhan Jateng untuk sementara waktu. Seluruh alat transportasi umum juga diminta melakukan penjagaan terhadap kebersihan sesuai standar dan tata laksana yang baik.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Meliburkan Seluruh Sekolah di Jateng
"Seluruh ruang publik, sarana prasarana tempat ibadah, terminal dan stasiun harus dijaga kebersihannya sesuai standar prosedur yang ada. Kami minta semua tempat umum itu disediakan tempat cuci tangan dengan sabun dan hand sanitizer," tutupnya.
Jumlah pasien yang dinyatakan positif Corona di Jateng bertambah. Dari dua pasien yang dinyatakan positif di Solo, kini ada dua pasien lagi yang dinyatakan mengidap Covid-19. Keduanya dirawat di RSUP Kariadi Semarang dan RSUD Tidar Magelang.