Istri PM Spanyol Positif COVID-19, Lockdown Tinggal Tunggu Waktu

Dany Garjito Suara.Com
Minggu, 15 Maret 2020 | 17:35 WIB
Istri PM Spanyol Positif COVID-19, Lockdown Tinggal Tunggu Waktu
Pedro Sánchez akhirnya dilantik sebagai Perdana Menteri baru Spanyol oleh Raja Felipe VI, Sabtu (3/6/2018). Pedro menggantikan Mariano Rajoy yang lengser menyusul skandal korupsi. [Reuters]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Istri Perdana Menteri Spanyol positif COVID-19. Begona Gomez, istri dari PM Pedro Sanchez baru saja dites dan hasilnya positif corona.

Dilansir dari ABC News, Minggu (15/03), Begona Gomez dan PM Pedro Sanchez kini tengah mengikuti protokol kesehatan setempat di La Moncloa Palace di Madrid.

Sebelumnya, dua menteri dari kabinet Pedro Sanchez telah lebih dulu dinyatakan positif COVID-19.

Istri PM Spanyol positif COVID-19 hanya selang beberapa jam usai Pedro Sanchez berbicara di televisi nasional tentang komitmen pemerintah memerangi pandemi.

Baca Juga: Enggan Terapkan Opsi Lockdown, Yurianto Sebut Indonesia Negara Merdeka

Spanyol akan lockdown

Spanyol memutuskan akan mengunci diri atau lockdown negara akibat wabah virus corona baru atau Covid-19 di negara itu terkonfirmasi telah melewati 6.000 kasus. Hal itu dinyatakan pada Sabtu (14/3/2020) waktu setempat.

"Langkah-langkah yang kami ambil sangat drastis ... tetapi kami perlu mengurangi, mempertahankan, dan menghentikan penyebaran virus," kata Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez sebagaimana dilansir kantor berita Anadolu, Minggu (15/3/2020).

Sanchez mengumumkan dengan segera, orang tidak akan diizinkan meninggalkan rumah mereka kecuali mereka bepergian ke tempat kerja, pusat kesehatan, memperoleh barang-barang penting seperti makanan atau obat-obatan atau untuk alasan lain yang dapat dibenarkan.

Semua toko, tidak termasuk supermarket, penata rambut, toko tembakau, binatu dan apotek, akan ditutup, seperti halnya semua museum, festival, dan restoran.

Baca Juga: Istri Ogah Diajak Kawin saat Lockdown, Fabregas Tanya Acara TV ke Warganet

Pasukan negara akan berpatroli di jalan-jalan untuk memastikan aturan baru diikuti, katanya.

Jalan raya juga akan diblokir bila perlu dan rumah sakit akan diperkuat ketika negara ini bersiap untuk menangani peningkatan jumlah kasus.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI