Suara.com - Lini masa Twitter mendadak ramai dengan tagar #LockDownIndonesia pada Sabtu (14/3/2020). Hal ini dipicu dengan pandemi virus corona yang kian agresif masuk ke Tanah Air.
Hasil pantauan Suara.com, tagar tersebut memuncaki jajaran trending topic Twitter pada pukul 17.15 WIB. Warganet ramai menuliskannya lewat cuitan.
Tercatat, ada lebih dari 22,4 ribu cuitan yang menyerukan tagar #LockDownIndonesia. Sementara hasil penelusuran lebih jauh, tagar tersebut sejatinya telah bergema sejak Jumat (13/3) malam.
Hal ini dipicu oleh sikap pemerintah yang dinilai lamban menangani virus corona. Terlebih, ketika Presiden Joko Widodo (Jokowi) belum kepikiran untuk melakukan lockdown atau menutup akses Indonesia dari luar.
Baca Juga: Kearifan Lokal, 7 Gaya Busana Finalis Puteri Indonesia 2020 Mirip Indomie
Padahal, jumlah pasien terdampak virus corona makin meningkat. Sampai sekarang, telah ditemukan 69 kasus positif corona di Indonesia dengan rincian 60 orang masih menjalani perawatan, 5 orang pulih dan 4 pasien meninggal dunia.
Selain itu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pun telah menyurati Jokowi supaya lekas mengumumkan status darurat nasional virus corona di Indonesia.
Kontan saja, warganet bereaksi dan menyerukan tagar #LockDownIndonesia sebagai protes terhadap sikap pemerintah. Tak sedikit dari mereka yang membandingkan upaya pemerintah dengan negara lain.
Seperti akun @truadhitya_ yang menuliskan cuitan berbunyi: "Italy - lockdown, Amerika - lockdown, China - lockdown, Iran - lockdown, Japan - lockdown, Saudi Arabia - lockdown, Indonesia - dont forget to wash your hand bro #LockDownIndonesia".
Sementara warganet lain mendesak Jokowi untuk segaera melakukan lockdown demi kepentingan warga.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Mana Pintu Paling Menakutkan? Ungkap Rahasia Terdalam Anda
Akun @EN538474N6 berkomentar, "Apakah #LockDownIndonesia menunggu ada orang beken yang gubrak dulu? Ada orang penting yang positif dulu? Nanya aja boss...udah 69 nih".