Presiden Brasil Disebut Positif Virus Corona Usai Jumpa Donald Trump

Liberty Jemadu Suara.Com
Jum'at, 13 Maret 2020 | 22:53 WIB
Presiden Brasil Disebut Positif Virus Corona Usai Jumpa Donald Trump
Presiden AS, Donald Trump (kiri) dan Presiden Brasil Jair Bolsonaro bertemu jelang makan malam di Florida, AS pada 7 Maret 2020. Bolsonaro disebut sudah terinfeksi virus corona Covid-19. [AFP/Jim Watson]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Brasil Jair Bolsonaro disebut sudah positif terinfeksi virus corona baru Covid-19, hanya beberapa hari setelah menggelar pertemuan dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump di Florida.

Meski demikian kabar tersebut dibantah oleh Eduardo Bolsonaro, putera sang presiden. Dikatakan bahwa hasil tes Jair Bolsonaro belum tersedia saat ini.

Sejumlah media seperti Fox News dan Daily Mail mengabarkan bahwa Bolsonaro terinfeksi virus corona hanya beberapa hari setelah bertemu Trump di Mar-a-Lago, sebuah penginapan mewah milik Trump di Florida.

Sebelumnya diwartakan bahwa kepala bidang komunikasi kantor Kepresidenan Brasil, Fabio Wajngarten, pada Kamis (12/3/2020) telah dinyatakan positif terinfeksi virus corona Covid-19. Ia turut menemani Bolsonaro dalam pertemuan dengan Trump.

Baca Juga: Usai Bersua Donald Trump, Pembantu Presiden Brasil Positif Virus Corona

Pemerintah Brazil mengumumkan bahwa setelah menjalani dua kali tes, Wajngarten dipastikan terjangkit virus mematikan dari Wuhan, China tersebut.

Wajngarten bersama Jair Bolsonaro berada di AS pada Sabtu - Selasa pekan ini. Dalam beberapa foto dan rekaman video yang ditayangkan media, ia terlihat beberapa kali berfoto berdamping-dampingan dengan Trump.

Sementara Bolsonaro terlihat selalu berada di dekat Trump, berkali-kali berjabatan tangan, dan makan semeja dengan Trump. Belum diketahui dari mana Bolsonaro dan stafnya itu terjangkit virus corona Covid-19.

Trump sendiri sebelumnya sudah dirumorkan terjangkit virus corona, meski sudah dibantah oleh pemerintah AS. Gedung Putih mengatakan presiden berusia 73 tahun itu belum berencana menjalani tes untuk mengecek infeksi virus corona.

Akhir Februari kemarin Trump menghadiri sebuah konferensi kelompok konservatif di Washington. Belakangan diketahui bahwa beberapa peserta acara itu positif mengidap virus corona Covid-19.

Baca Juga: Donald Trump Tak Takut Corona, Dahlan Iskan: Dia Sedang Kampanye Besar

Dua anggota kongres AS dari Partai Republik telah melakukan swakarantina setelah diberitahu keduanya berada dekat pengidap Covid-19 di acara tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI