Suara.com - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono menyebut Prabowo Subianto masih mempunyai kans besar untuk kembali maju hingga dapat memenangkan Pemilihan Presiden 2024, bila mengacu pada tokoh-tokoh dalam lembaga survei Indonesia Political Opinion (IPO).
Untuk diketahui IPO, melakukan survei tokoh yang masuk dalam bursa calon presiden 2024. Dalam survei yang dilakukan terhadap 1.600 responden sejak 10 Januari hingga 31 Januari 2020 tersebut ada beberapa nama tokoh baru lain yang masuk dalam survei tersebut.
Tokoh-tokoh baru yang masuk dalam bursa survei dari IPO yakni Sandiaga Uno, Anies Baswedan, Agus Harimurti Yudhoyono, hingga Tito Karnavian.
"Jika, Pilpres dilakukan hari ini, artinya kemungkinan besar masih banyak perubahan perubahan, seperti Prabowo dikatakan disitu kalau dia maju lagi, masyarakat mengatakan akan kalah, belum tentu kalah, menurut saya pak Prabowo masih punya kans besar untuk memenangkan pilpres di depan kalau yang dilawan hanya tokoh-tokoh seperti itu," kata Arief dalam diskusi Regenerasi Elite Politik Indonesia Masa Depan, di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (13/3/2020).
Baca Juga: Alasan Pandji Pragiwaksono Optimis Ahok Maju Jadi Capres 2024
Meski begitu, Arief mengatakan Prabowo akan sulit jika melawan tokoh seperti sosok Joko Widodo yang menjadi lawan saingnya dalam pilpres 2019 lalu.
Namun dari sejumlah nama yang masuk dalam bursa menurut survei IPO, Arief menilai tokoh-tokoh yang muncul dianggap belum ada yang mendekati seperti Jokowi.
"Berbeda kalau muncul orang seperti Joko Widodo lagi, artinya orang yang mempunyai karakter seperti Jokowi akan sulit Prabowo akan mengalahkannya," ujar Arief
"Artinya kalau tokoh yang muncul itu adalah tokoh dari bawah, kalau dalam istilah Jawa-nya itu muncul satrio piningit, munculnya itu dari bocah angon, Prabowo susah ngalahin itu," katanya.
Baca Juga: Anies Kandidat Kuat Capres 2024, PSI: Harus Ada yang Menghadang