Suara.com - Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra menyarankan kepada Pemerintah Indonesia dalam menangani wabah virus Corona atau COVID-19 seperti menangani tanggap darurat bencana alam.
Selain itu, Yusril juga menginginkan pemerintahan Jokowi jujur dan berani dalam melakukan penanganan seperti yang dilakukan Pemerintah Filipina.
"Saya menyarankan agar Pemerintah menangani wabah Covid-19 mirip seperti kita melakukan tanggap darurat ketika kita menghadapi bencana alam," kata Yusril dalam keterangan tertulisnya, Jumat (13/3/2020).
"Kalau dana kesehatan tidak cukup, maka perlu dilakukan pembahasan untuk alokasikan dana tanggap darurat bencana alam untuk atasi wabah ini," sambungnya.
Baca Juga: Pemain Chelsea Callum Hudson-Odoi Positif Terjangkit Virus Corona
Terkait dengan pemerintah Filipina, Presiden Filipina Duterte memutuskan untuk menutup atau lockdown Kota Manila mulai 15 Maret hingga 14 April 2020.
Yusril menilai langkah yang dilakukan Presiden Duterte itu semata-mata untuk melindungi warganya. Sebab Pemerintah Filipina mengakui fasilitas rumah sakitnya tidak siap menampung pasien COVID-19 dengan jumlah yang tinggi.
"Mereka berprinsip mencegah lebih penting dari pada mengobati," ujarnya.
Ia kemudian membandingkan dengan tindakan Pemerintah Indonesia yang mengimbau masyarakatnya tetap tenang meskipun jumlah orang yang terkena COVID-19 terus bertambah.
Menurutnya, pemerintah harus bisa lebih jujur dan berani seperti Filipina. Kalau memang fasilitas kesehatan belum memadai maka pencegahan dilakukan secara maksimal.
Baca Juga: Update Corona Covid-19: Hampir 5.000 Orang Meninggal, 69.142 Lainnya Sembuh
"Kita harus jujur dan berani seperti Duterte yang mengakui bahwa RS di negaranya belum siap menampung korban yang tiba-tiba melonjak, sehingga ia mengambil langkah pencegahan yang maksimal," katanya.
Yusril kemudian menyinggung soal kegiatan belajar mengajar di sekolah yang masih berjalan hingga saat ini seperti tidak ada ancaman penyebaran wabah COVID-19.
"Kita belum begitu serius dan maksimal antisipasi keadaan yang makin hari makin memburuk," tuturnya.
"Semoga Pemerintah kita segera bertindak cepat, lebih cepat dari apa yang ada pada hari ini. Semoga kita terhindar dari bencana yang lebih besar," pungkasnya.