Antisipasi Peningkatan Kasus Corona, Ini Strategi yang Dilakukan Anies

Kamis, 12 Maret 2020 | 13:44 WIB
Antisipasi Peningkatan Kasus Corona, Ini Strategi yang Dilakukan Anies
Anies Baswedan usulkan strategi penanganan corona. (Youtube/Najwa Shihab)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Peningkatan jumlah kasus COVID-19 terus terjadi. Gubernur DKI Jakarta mengutarakan strategi agar peningkatan tersebut bisa diredam.

Gubernur Anies Baswedan menuturkan dalam acara Mata Najwa bertajuk Gara-gara Corona pada Rabu (11/3/2020), dirinya dan jajaran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah turun tangan dalam mengantisipasi kenaikan jumlah kasus virus.

Ia mengklaim telah menjalankan strateginya sejak awal menyebarnya corona di luar China pada Januari lalu. Anies mengatakan langsung berkoordinasi dengan layanan kesehatan dan Rumah Sakit di Jakarta. Ia menyiapkan nomor layanan khusus yang diumumkan ke layanan kesehatan tersebut pada 27 Januari.

Dari langkah tersebut, lanjut Anies, pihaknya dapat memonitoring warga. "Yang masuk ke dalam data monitoring adalah orang dalam pemantauan dan pasien dalam pengawasan.Lalu muncul kasus di Jakarta." ujarnya.

Baca Juga: JK dan Sri Mulyani Pamer Salam Siku, Wapres Maruf Pilih Salam Corona

Menurut Anies, untuk meningkatkan keselamatan dalam menangani corona ini adalah transparansi dan kecepatan hasil pemeriksaan. Kedua hal tersebut dinilai Anies sangat membantu dalam proses tracing kepada pasien yang telah didiagnosis positif corona.

Tracing tersebut meliputi penelusuran lokasi dan orang-orang yang pernah melakukan kontak dengan pasien tersebut.

Anies mengatakan, penanganan di Jakarta masih terbatas karena hasil uji harus dilakukan di Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbankes) milik pemerintah pusat.

Untuk mempercepat proses penanganan COVID-19 ini, Anies meminta agar Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) diberi kewenangan untuk melakukan pengecekan.

Anies mengajukan permohonan ini agar ketika ada kasus pemerintah daerah bisa melakukan pengecekan, menyampaikan, dan memutuskan hasil. Anies menilai, penanganan corona menjadi lambat karena selama ini hanya pemerintah pusat yang memiliki kewenangan memutuskan hasil. 

Baca Juga: Klopp Tak Mau Salahkan Adrian Atas Kekalahan Liverpool di Anfield, Tapi...

"Kalau kita tidak melakukan dengan cepat, maka potensi (peningkatan kasus) cukup besar." katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI