Rumah Bengkel Terbakar di Batam, Satu Balita Tewas Terpanggang

Dwi Bowo Raharjo Suara.Com
Kamis, 12 Maret 2020 | 08:05 WIB
Rumah Bengkel Terbakar di Batam, Satu Balita Tewas Terpanggang
Kebakaran di Punggur, Rabu (11/3/2020) malam. (Foto: Ian/Batamnews)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Rumah bengkel di Kavling Bukit Pelita Indah RT 02/20, Punggur, Nongsa, Batam diamuk si jago merah pada Rabu (11/3/2020) malam. Dalam kebakaran tersebut, seorang balita 4 tahun dilaporkan tewas terpanggang di dalam kamarnya.

Pemilik bengkel, Nainggolan sempat pingsan dan dibawa ke rumah saudaranya yang tak jauh dari lokasi setelah mengetahui buah hatinya meninggal.

Seperti diberitakan Betamnews.co.id - jaringan Suara.com, Nainggolan sempat menyelamatkan anak pertamanya. Namun masih ada anak balitanya perempuan berusia 4 tahun yang sedang tidur di kamar. Akibat api yang kian membesar, ia pun tak berdaya untuk melakukan penyelamatan.

Kejadian itu Rabu (11/3/2020) malam sekitar pukul 21.30 WIB. Api diduga dari korsleting listrik yang menyambar tangki bensin eceran.

Baca Juga: Analisis Tulisan Tangan ABG Pembunuh Balita, 104 Meninggal karena DBD

Warga menuturkan, menurut kesaksian pemilik bengkel Nainggolan, ia sedang bekerja memperbaiki sepeda motor saat itu. Tiba-tiba api muncul awalnya menyambar tangki tempat jualan bensin eceran.

Dalam kejadian ini 5 unit sepeda motor yang sedang dalam perbaikannya ikut terbakar, seisi bengkel ludes seperti ban dan onderdil kendaraa.

"Korban ada seorang anak kecil perempuan berumur 4 tahun anak kedua dari Nainggolan," ujar warga tersebut.

Warga sekitar yang melihat kejadian itu berusaha memadamkan api sebelum petugas pemadam kebakaran datang.

"Petugas pemadam kebakaran cepat datang dan berhasil memadamkan api," ungkap warga tersebut.

Baca Juga: Pulang Liburan dari Depok, Balita 3 Tahun Jadi Pasien Suspect Virus Corona

Sementara Kapolsek Nongsa AKP Ramadhanto mengatakan pihaknya masih menyelidiki kejadian tersebut.

“Korban dilaporkan satu. Untuk sementara belum diketahui betul kronologisnya ini masih kami dalami. Tapi kita udah coba cari informasi dari masyarakat sekitar, dibantu juga oleh Polresta barelang melakukan olah TKP. Namun terkendala penerangan yang kurang, mungkin kita akan lakukan besok pagi,” kata AKP Ramadhanto.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI