Gym Jadi Tempat Paling Rawan Penyebaran Virus Corona, Ini Kata Dokter

Rabu, 11 Maret 2020 | 16:54 WIB
Gym Jadi Tempat Paling Rawan Penyebaran Virus Corona, Ini Kata Dokter
lustrasi perempuan fitnes [shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gym menjadi tempat dengan resiko tinggi penyebaran virus corona sebagaimana diperingatkan oleh dokter.

Dr Norman Swan mengatakan gym penuh dengan keringat dan kelembaban sehingga mudah bagi virus corona menyebar.

Dilaporkan DailyMail, Rabu (11/3/2020), Dr Norman Swan, yang adalah seorang jurnalis yang berkualifikasi medis, mengatakan pusat kebugaran adalah tempat yang sempurna untuk penyebaran virus karena penuh dengan keringat. Tempat yang lembab cocok untuk berkembang biak kuman.

Lulusan kedokteran dari University of Aberdeen, Skotlandia ini mengatakan, "Itu tidak berarti kamu berhenti datang ke gym, kamu harus sangat berhati-hati di gym".

Baca Juga: Nihil Bercak Darah, Jalan Terang Misteri Pembunuhan Anjani Bee

"Kalian harus memastikan telah membersihkan (peralatan) sebelum dan sesudah digunakan," imbuhnya.

Ia juga menganjurkan orang yang memiliki gejala, seperti batuk atau bersin, untuk tidak pergi ke gym sampai sembuh.

Sementara itu, Profesor kedokteran dan direktur Divisi Penyakit Infeksi di Fakultas Kedokteran Universitas Johns Hopkins, Dr David Thomas mengatakan kepada New York Times, para pengunjung gereja lebih berisiko daripada para pecandu olahraga.

Pemilik gym telah berupaya mengurangi kontak kulit antara klien dan staf. Mereka juga waspada dalam peralatan desinfektan, katanya.

Sedangkan di gereja, orang-orang berada dalam jarak dekat dan sering berjabatan tangan. Kasus penyebaran virus yang cukup fenomenal berasal dari gereja terjadi di Korea Selatan.

Baca Juga: Dua Pasien di RSPI Sulianti Saroso Dinyatakan Negatif Covid-19

Member F45 Senopati Diisolasi

Belakangan, salah satu pasien suspect virus corona juga ditemukan menjadi salah satu anggota gym di Jakarta Selatan.

F45 Senopati North, mengkonfirmasi bahwa satu member-nya telah diisolasi di Rs. Sulianti Suroso. Pelanggan F45 yang diisolasi ini berkaitan dengan kasus COVID-19 pasien 01 dan 02 di Indonesia.

Manajemen F45 Senopati mengaku bahwa pelanggannya tercatat berlatih di tempatnya pada 16-25 Februari 2020.

Pernyataan gym F45 Senopati terkait membernya yang diisolasi terkena virus corona (instagram/@f45_training_senopatinorth)
Pernyataan gym F45 Senopati terkait membernya yang diisolasi terkena virus corona (instagram/@f45_training_senopatinorth)

"Pihak F45 Senopati telah melakukan tindakan prefentif sesuai protokol pembersihan dan pencegahan yang dianjurkan oleh pemerintah untuk pencegahan COVID-19 per tanggal 8 Maret 2020 dengan menutup gedung dan memberikan desinfektan secara menyeluruh," ujar Manajemen F45 Senopati dalam pernyataan tertulisnya yang diunggah ke Instagram.

Mereka juga melakukan pembersihan pada alat-alat yang bersentuhan dengan membernya, pengecekan suhu tubuh dan menyediakan cairan hand sanitizer.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI