44 Orang Tewas Keracunan Usai Minum Obat Penangkal Virus Corona

Rabu, 11 Maret 2020 | 15:27 WIB
44 Orang Tewas Keracunan Usai Minum Obat Penangkal Virus Corona
Orang-orang dengan mengenakan masker berjalan melewati Flinders Street Station, setelah kasus virus corona dipastikan muncul, di Melbourne, Victoria, Australia (29/1/2020). (ANTARA/REUTERS/Andrew Kelly/tm)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Wakil Presiden Iran Masoumeh Ebtaker telah didiagnosis positif terinfeksi virus corona baru atau Covid-19, demikian laporan media pemerintah, ketika negara itu berjuang untuk menghentikan penyebaran penyakit mematikan itu.

Dilansir dari Independent, Jumat (28/2/2020), Wakil Presiden Iran Urusan Wanita dan Keluarga, Masoumeh Ebtekar adalah satu di antara 254 orang yang terinfeksi virus di negara Timur Tengah itu, di mana telah menewaskan 26 orang.

Wakil presiden untuk urusan wanita dan keluarga lebih dikenal secara internasional sebagai juru bicara berbahasa Inggris untuk para penyandera yang merebut kedutaan AS di Teheran pada tahun 1979, memicu krisis diplomatik 444 hari.

Sebelumnya, Wakil Menteri Kesehatan Iran dinyatakan positif terkena virus awal pekan ini. Padahal, beberapa jam sebelumnya ia sempat menghadiri konferensi pers terkait wabah virus corona di negaranya.

Baca Juga: Raja Belanda Ucap Bahasa Indonesia Saat Diberi Batik Warga Kampoeng Cyber

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI