Ditolak Thailand dan Malaysia, Kapal Pesiar Italia Merapat di Singapura

Bangun Santoso Suara.Com
Selasa, 10 Maret 2020 | 15:38 WIB
Ditolak Thailand dan Malaysia, Kapal Pesiar Italia Merapat di Singapura
Kapal pesiar Costa Fortuna bersandar di Pelabuhan Marina Bay Singapura. (Foto: AFP)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kapal pesiar Italia yang ditolak oleh otoritas pelabuhan Malaysia dan Thailand, merapat di Marina Bay Cruise Center, Singapura, Selasa (10/3/2020) hari ini pukul 7.35 pagi waktu setempat, lebih awal dari jadwal semula pukul 9.

Sejumlah penumpang kapal Costa Fortuna menengok keluar dari balkon saat kapal pesiar itu merapat, kutip The Straits Times, hari ini.

Kelompok pertama penumpang kapal itu meninggalkan kapal dengan kawalan pejabat setempat menuju bus yang sudah menunggu.

Kelompok itu berisikan sekitar 20 orang, terdiri dari orang asing yang sebagian besar berusia paruh baya.

Baca Juga: Cegah Corona, Thailand Wajibkan Turis Kantongi Sertifikat Medis

Sementara penumpang lainnya menaiki bus menuju Hotel Carlton dan Crowne Plaza Bandara Changi, termasuk seorang yang mengaku sebagai warga negara Jerman.

Petugas medis dari Departemen Kesehatan akan memeriksa kondisi penumpang satu persatu, terutama bagi yang memiliki riwayat perjalanan ke utara Italia dalam 14 hari terakhir.

Bagi mereka yang memiliki gejala demam atau penyakit pernapasan lainnya akan dirujuk langsung ke Pusat Nasional untuk Penyakit Menular.

Sementara penumpang yang tak memiliki gejala apa pun akan dibawa langsung ke bandara untuk ikut penerbangan selanjutnya.

Dalam pernyataan bersama pada Senin malam, Kementerian Kesehatan, Otoritas Maritim dan Pelabuhan Singapura (MPA) dan Singapore Tourism Board (STB) mengatakan juga mereka akan memeriksa suhu tubuh para penumpang.

Baca Juga: Israel Wajibkan Seluruh Warganya yang Tiba dari Luar Negeri Dikarantina

“Penumpang yang diidentifikasi untuk pengujian Covid-19 namun menolak, tak akan diizinkan masuk ke Singapura,” ujar lembaga itu.

Sebelumnya, MPA dan STB juga menyatakan bahwa tak ada satu pun penumpang kapal itu yang mengalami demam atau memiliki gejala penyakit pernapasan.

Costa Cruises, yang mengoperasikan Costa Fortuna, mengatakan bahwa semua penumpang sehat dan tidak menunjukkan gejala COvid-19.

Singapura adalah pelabuhan asal bagi Costa Fortuna, dan sejak Desember lalu telah 16 kali menerima kapal itu

Menurut data rencana perjalanan kapal, Costa Fortuna meninggalkan Singapura dua pekan lalu dan berkeliling ke Koh Samui dan Laem Chabang di Thailand, sebelum menuju ke Sihanoukville, Kamboja.

Kapal dijadwalkan untuk mampir ke Phuket, Penang dan Port Klang, namun ditolak masuk oleh Thailand dan Malaysia.

Malaysia telah mengeluarkan larangan total terhadap semua kapal pesiar karena meningkatnya kasus Covid-19 sementara Costa Fortuna membawa sekitar 60 orang Italia.

Sumber: Kantor Berita Anadolu

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI