Presiden Portugal Dikarantina 14 Hari Usai Bertemu Siswa Positif Corona

Bangun Santoso Suara.Com
Selasa, 10 Maret 2020 | 11:18 WIB
Presiden Portugal Dikarantina 14 Hari Usai Bertemu Siswa Positif Corona
Presiden Portugal Marcelo Rebelo de Sousa. (Foto: Reuters)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Berteriak di hadapan awak media dari balkon lantai satu, Presiden Portugal pada Senin (9/3) menyatakan bahwa dia akan tetap menjalani karantina sukarela selama dua pekan meski hasil tes menunjukkan negatif virus corona, sebagai sebuah "contoh" bagi warga Portugal.

"Pemeriksaan negatif. Saya akan tetap bekerja dari rumah meski hasilnya negatif hingga 15 hari ke depan," kata penyiar SIC yang menunjukkan Marcelo Rebelo de Sousa berteriak. "Saya ingin menjadi contoh."

Kepala negara tersebut, yang dikenal jarang sekali melewatkan pertemuan sosial di mana ia dapat berfoto bersama warga, pada Senin menjalani pemeriksaan setelah kantornya pada Minggu mengumumkan bahwa presiden menunda semua perjanjian dan perjalanan luar negeri selama dua pekan dan akan bekerja dari rumah.

Keputusan itu dibuat setelah salah satu sekolah di Kota Felgueiras, yang mengirim sejumlah murid berkunjung ke kediaman presiden Selasa lalu mengumumkan bahwa salah satu dari muridnya terbukti positif virus corona. Murid yang dimaksud tidak ikut dalam kunjungan tersebut.

Baca Juga: Usai Mengunjungi Parlemen, Menteri Kebudayaan Perancis Positif Corona

"Saya mempunyai komitmen yang melibatkan ratusan, ribuan orang dalam beberapa pekan mendatang. Ini tak sebanding dengan risikonya," kata Rebelo de Sousa kepada penyiar RTP melalui telepon.

Sejauh ini 35 orang di Portugal terbukti positif virus corona, dengan sebagian besar terdapat di dua kota di utara yakni Felgueiras dan Lousada.

Sekolah dan ruang publik di dua kota tersebut juga ditutup mulai Senin hingga pemberitahuan lebih lanjut, demikian Kementerian Kesehatan.

Sumber: Antara/Reuters

Baca Juga: Virus Corona Mewabah di Eropa, Turki Nyatakan Bebas Covid-19

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI