Lima Sekolah Internasional Ditutup Sementara, Belum Ada Info Suspect Corona

Selasa, 10 Maret 2020 | 10:38 WIB
Lima Sekolah Internasional Ditutup Sementara, Belum Ada Info Suspect Corona
Virus Corona Covid-19. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sedikitnya lima sekolah internasional di Jakarta memilih untuk menghentikan kegiatan belajar mengajar sementara. Hal ini dilakukan untuk mencegah penyebaran virus corona yang sudah mulai masuk ke Indonesia.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta Nahdiana hingga saat ini belum mengungkap rincian lima sekolah internasional yang diliburkan sementara itu. Namun dua di antaranya adalah Jakarta Intercurtural School (JIS) dan ACG.

ACG sendiri sudah menghentikan kegiatan belajar mengajar di sekolah karena salah satu guru diduga suspect atau pasien terduga terjangkit corona. Sementara JIS baru menutup sementara sekolahnya hari ini.

Terkait waktu penutupan sementara, Nahdiana juga belum menjelaskan lebih lanjut. Namun tiga sekolah lainnya juga sudah tutup sementara beberapa hari lalu sebelum JIS.

Baca Juga: Virus Corona Mewabah di Eropa, Turki Nyatakan Bebas Covid-19

"Ada salah satu sekolah lagi, ada JIS, yang akan meliburkan anak-anak gitu. Kalau yang ada dicatatan kita ada empat (sekolah internasional)," ujar Nahdiana, Selasa (10/3/2020).

Nahdiana menyebut kelima sekolah itu memutuskan sendiri menutup sementara. Ia menyatakan tidak ada perintah untuk meliburkan karena kemunculan suspect corona.

"Keputusan untuk libur atau tidak, bukan hanya kebijakannya di kita, seluruhnya instruksinya kan begitu ya," jelasnya.

Ia juga bisa memaklumi keputusan yang diambil pihak sekolah itu karena memang kondisi sekarang ini tidak biasa. Terlebih lagi banyak civitas akademika di sekolah internasional yang baru datang dari luar negeri.

"Ada sekian persen itu warga negara asing. Jadi mereka secara urgent mereka juga memutuskan untuk home learning," pungkasnya.

Baca Juga: Update Corona Covid-19: 63.990 Dinyatakan Sembuh, Kematian 4.025 Jiwa

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI