Dilihat Ibu Tidur Tanpa Celana, Siswi MTs Diperkosa dan Dibunuh di Kamar

Reza Gunadha Suara.Com
Minggu, 08 Maret 2020 | 17:54 WIB
Dilihat Ibu Tidur Tanpa Celana, Siswi MTs Diperkosa dan Dibunuh di Kamar
Pelaku pemerkosa dan pembunuh siswi MTs berusia 14 tahun berinisial MNS tewas dalam kamar rumahnya, Kelurahan Pasar baru, Kecamatan Sei Tualang Raso, Tanjung Balai, Sumatera Utara, Sabtu (7/3). [kabar medan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Siswi MTs berusia 14 tahun berinisial MNS tewas dalam kamar rumahnya, Kelurahan Pasar baru, Kecamatan Sei Tualang Raso, Tanjung Balai, Sumatera Utara, Sabtu (7/3).

Gadis tersebut diduga diperkosa oleh pelaku sebelum dibunuh. Sebab, saat ditemukan, MNS tak lagi memakai celana dalam. Sedangkan celananya sudah melorot ke kaki.

Korban ditemukan dalam kondisi muka luka lebam dan Leher mengalami luka berdarah. MNS diduga menjadi korban perkosaan disertai pembunuhan.

Berdasarkan Informasi terhimpun, korban kali pertama ditemukan tewas oleh ibunya Nur Aisyah Damanik (39), yang saat itu berniat membangunkan korban agar bersiap-siap berangkat ke sekolah.

Baca Juga: Siswi MTs Diperkosa dan Dibunuh di Kamar Rumahnya, Mayat Ditutup Seprai

Namun, korban tidak menjawab dari kamar. Karena tidak ada jawaban ibu korban masuk ke dalam dan menemukan putrinya dalam kondisi tidak bernyawa.

“Saat itu muka korban telah tertutup seprai warna putih. Setelah dibuka ternyata korban dalam kondisi sekarat dengan wajah lebam dan leher berdarah. Keluarga selanjutnya membawa korban ke rumah sakit, namun nyawa korban tidak tertolong,” kata Kapolres Tanjung Balai Ajun Komisaris Besar Putu Yudha Prawira, seperti diberitakan KabarmedanSuara.com, Minggu (8/3/2020).

Polres Tanjung Balai mendapat laporan turun ke lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa saksi-saksi.

Pelaku Ditangkap

Petugas melakukan penyelidikan kasus tersebut. Dari hasil penyelidikan, petugas menangkap pelaku. “Pelaku sudah ditangkap,” ungkap Putu.

Baca Juga: Bocah Kelas 6 SD Diperkosa 3 Pemuda, Dicekoki Bir Campur Pil Stamina

Namun, Putu masih enggan memerinci kronologis penangkapan dan identitas dari pelaku karena masih dalam pemeriksaan.

Selain itu, polisi masih mendalami motif dari pelaku melakukan pembunuhan. “Masih kami selidiki motifnya.”

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI