Infografis
Suara.com - Seorang ustaz di Uganda mengalami nasib apes setelah tanpa sadar menikahi seorang laki-laki. Kasus, penipuan tersebut baru terbongkar setelah dua minggu menikah.
Sementara itu, beredar jejak digital yang diduga milik NF (15) gadis yang melakukan pembunuhan di Sawah Besar, Jakarta Pusat. Status tersebut diunggah sebelum menyerahkan diri.
Berikut 5 berita populer yang dihimpun Suara.com, Sabtu (7/3/2020).
1. Alamak! Ustaz Ini Baru Tahu Istrinya Ternyata Laki-laki Usai 2 Minggu Nikah
Baca Juga: Adik Raja Salman Ditahan, Dituding Akan Lakukan Kudeta
Ustaz Syeikh Mohammed Mutumba (27), seorang imam di Uganda mengalami nasib apes seusai mengetahui istri yang dinikahinya adalah seorang laki-laki. Mutumba baru mengetahui kenyataan itu setelah menikah dua minggu.
Mutumba mengaku semula ia berniat menikahi seorang perempuan bernama Swabullah Nabukeera. Pernikahan tersebut digelar dengan adat tradisional Islam pada bulan Desember 2019.
2. Fahira Minta Maaf soal Corona, PSI: Ahok Dulu Minta Maaf Tapi Kasus Lanjut
Politisi PSI Guntur Romli angkat bicara mengenai anggota DPD RI Fahira Idris yang minta maaf usai kasus hoaks virus corona dilaporkan ke polisi. Guntur membandingkan kasus tersebut dengan kasus yang dialami oleh Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok terdahulu.
Baca Juga: KPAI Curiga Gadis Pembunuh di Sawah Besar Punya Masalah Keluarga
Hal itu disampaikan oleh Guntur melalui akun Twitter miliknya @gunromli. Fahira Idris dilaporkan ke pihak berwajib usai membuat cuitan kasus virus corona di Indonesia hingga menimbulkan kegaduhan.
3. Sebelum Serahkan Diri, Gadis Pembunuh Sawah Besar Sempat Buat Status FB
Ramaja pelaku pembunuhan di Sawah Besar Jakarta Pusat NF, menggemparkan warga. Pelaku yang baru 15 tahun itu bahkan menulis aksi pembunuhannya di akun media sosial.
Bukti status yang diunggah NF kembali mencuat di media sosial, diunggah oleh salah satu teman followersnya.
4. Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini Diancam Dibunuh, Mau Ditabrak Truk
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini diancam dibunuh. Risma juga bercerita ancaman pembunuhan ketika masih menjabat Kepala Bagian (Kabag) Bina Pembangunan Kota Surabaya sekitar tahun 2002.
Saat itu, Risma menggagas sistem daring untuk pengadaan atau e-procurement. Sistem ini untuk memudahkan kinerja monitoring pelaksanaan kegiatan pembangunan melalui proyek-proyek yang ada.
5. China Tak Masuk Negara yang Dilarang Kemenlu, Fadli Zon: Beking-nya Kuat
Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon, turut mengomentari keputusan pemerintah Indonesia yang mengeluarkan kebijakan larangan masuk dan transit bagi pendatang dari Iran, Iralia, dan Korea Selatan.
Fadli mengatakan bahwa kebijakan ini merupakan tindakan diskriminasi terhadap Iran, Italia dan Korea Selatan.
