Cekcok di Kafe Gegara Dihadang, Warga Tanjung Priok Tewas Banjir Darah

Jum'at, 06 Maret 2020 | 11:29 WIB
Cekcok di Kafe Gegara Dihadang, Warga Tanjung Priok Tewas Banjir Darah
Ilustrasi mayat/ kamar mayat/ jenazah. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang pria bernama Zulmasri (42) ditusuk hingga tewas orang tak dikenal di Cafe Dream 2, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Insiden pembunuhan itu terjadi pada Jumat (6/3/2020) pukul 02.00 WIB dini hari.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, insien penusukan bermula saat korban dan rekan-rekannya berkumpul di kafe tersebut. Namun, saat bersamaan pelaku melintas di depan Zulmasri Cs.

Merasa jalannya dihalangi, pelaku yang belum diketahui identitasnya ini sempat adu mulut dengan korban. Namun, adu mulut tersebut bisa diredam oleh rekan pelaku.

Baca Juga: Begini Kondisi Syifa Hadju Usai Diancam Diperkosa dan Dibunuh

"Korban sedang minum bersama teman-teman korban, kemudian pelaku lewat di depan meja korban. Karena pelaku merasa dihalangi, terjadi cekcok dan dilerai oleh teman pelaku," kata Yusri dalam keterangan tertulisnya, Jumat (6/3/2020).

Seusai adu mulut terjadi, korban lantas keluar dari kafe untuk menemui pelaku. Saat tiba di parkiran kafe, korban ditusuk oleh pelaku hingga roboh.

"Selanjutnya korban keluar dari TKP dan bertemu lagi dengan pelaku di luar atau parkiran kafe dan terjadi akhirnya korban ditusuk oleh sebilah senjata tajam hingga tersungkur," sambung Yusri.

Yusri menambahkan, korban sempat dilarikan menuju Rumah Sakit Umum Daerah Koja, Jakarta Utara untuk penanganan lebih lanjut. Nahas, nyawa korban tak dapat tertolong.

"Kemudian korban dibawa ke RSUD Koja oleh teman-teman korban dan teman pelaku. Setelah sampai di RSUD Koja korban meninggal dunia," papar Yusri.

Baca Juga: Diancam Diperkosa dan Dibunuh, Syifa Hadju Bakal Dipertemukan dengan Pelaku

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI