Suara.com - Juru Bicara Presiden Joko Widodo, Fadjroel Rachman mengunggah foto lamanya bersama aktris Tara Basro. Fadjroel mengunggah foto itu setelah heboh polemik foto tanpa busana Tara Basro.
Gara-gara hal ini, unggahan Fadjroel dihujat oleh warganet.
Melalui akun Instagram pribadinya, @fadjroelrachman, Jubir Presiden mengunggah foto saat dirinya dan Tara Basro sama-sama memakai kemeja putih. Foto itu diunggah pada Jumat (6/3/2020).
Foto yang serupa juga diunggah ke akun Twitter milik Fadjroel. Namun, foto itu disunting menjadi video TikTok yang telah disaksikan seribu kali oleh warganet.
Baca Juga: Pakaian Dalam Disikat Maling Jemuran, Perempuan Ini Rugi Jutaan Rupiah
"Suatu hari dalam acara diskusi dengan Tara Basro aktris terbaik pemenang piala citra 2015 dalam film A Copy of My Mind karya sobatku sutradara Joko Anwar ~ FR" tulis Fadjroel.
Ia juga menyematkan tautan situs Wikipedia tentang Festival Film Indonesia 2015.
Fadjroel tidak menjelaskan tujuannya mengunggah foto dirinya bersama Tara Basro itu.
Namun warganet terlanjut memberikan kritik kepadanya yang disampaikan melalui komentar.
Seperti akun Instagram @febbyaulia.02 yang berkomentar, "Ini jubir president apa jubir artis?"
Baca Juga: Penipuan Rumah Syariah Sidoarjo, Ustaz Yusuf Mansyur Diperiksa Polisi
"Gimana pendapat bapak dengan foto Tara kemarin yang bikin heboh?" tulis @raja_bujank.
"Penting banget gitu?" komentar dari akun Twitter @pei_prillie.
Sebelumnya, foto artis Tara Basro yang diunggah ke akun Instagram pribadinya, sempat dianggap melanggar Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik alias UU ITE oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
Bagi Tara Basro, fotonya merupakan bentuk kritik terhadap mitos kecantikan. Ia juga mengajak para pengikutnya untuk menghargai tubuh sendiri.
Kekinian, Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny Plate mengaku sudah melihat foto artis Tara Basto di media sosial yang sempat jadi kontroversi dan ia mengatakan foto tersebut tidak termasuk pelanggaran UU ITE.
"Kata siapa melanggar UU ITE? Tidaklah, harus dilihat baik-baik. Evaluasinya adalah itu bagian dari seni atau bukan? Kalau itu bagian dari seni, maka itu hal yang biasa. Namanya juga seni. Saya juga sudah liat fotonya kok," kata Plate di lingkungan istana kepresidenan Jakarta, Kamis (5/3/2020).