Mata Najwa Hubungi Hotline Virus Corona, Hasilnya: Nomor Sibuk

Kamis, 05 Maret 2020 | 13:52 WIB
Mata Najwa Hubungi Hotline Virus Corona, Hasilnya: Nomor Sibuk
Najwa Shihab di Mata Najwa - (YouTube/Najwa Shihab)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Najwa Shihab mencoba menghubungi nomor hotline virus corona pada saat program acara Mata Najwa tengah berlangsung pada Rabu malam (4/3/2020). Sayangnya, meski berhasil dihubungi namun kedua nomor hotline layanan virus corona itu sama-sama sibuk.

"Kita coba telepon ya supaya masyarakat tahu ini juga salah satu cara kita untuk mendapatkan informasi," ujar Najwa.

Namun, tak lama setelah tersambung, nomor hotline tersebut ternyata sedang sibuk.

"Pelanggan, nomor yang Anda hubungi sedang sibuk. Silahkan hubungi beberapa saat lagi," demikian suara operator.

Baca Juga: Tidak Sembarang Orang Bisa Diperiksa Corona di Lab, Ini Syaratnya

Presenter yang juga berprofesi sebagai jurnalis itu lantas menanggapi hal tersebut dengan optimis. Menurut Najwa, ini mungkin pertanda bahwa banyak orang ingin mengetahui informasi seputar virus corona.

Hotline Virus Corona
Hotline Virus Corona

"Pasti banyak sekali masyarakat yang berusaha telepon. Mudah-mudahan ini tanda baik karena masyarakat berlomba-lomba mau mencoba menghubungi hotline ini," katanya.

Najwa juga meminta Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko agar menambah saluran hotline corona virus mengingat antuasiasme warga dalam mencari tahu informasi seputar corona ternyata membludak.

"Tampaknya kapasitasnya harus ditambah supaya lebih banyak lagi orang yang bisa mendapatkan informasi," demikian kata Najwa.

Moeldoko mengatakan bahwa saat ini Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah memiliki nomor hotline virus corona yang bisa dihubungi oleh seluruh masyarakat di Indonesia. Ada dua nomor yang bisa diakses langsung oleh masyarakat.

Baca Juga: Update Pasien Suspect Corona di Serang Banten, Suhu Badan Naik Turun

"Sebenarnya kita sudah punya Hotline ya. Hotline-nya 021-5210411," ujar Moeldoko.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI