"Selalu berdoa yang terbaik untuk setiap pribadi yang peduli kemanusiaan, tanpa melihat status" sahut akun @beeresaja
Hingga berita ini diturunkan, unggahan tersebut telah ditonton sebanyak 800 ribu kali dengan 30 ribu retweet.
Fenomena Panic Buying
Setelah virua corona diumumkan infeksi dua orang Indonesia, sejumlah warga tiba-tiba memborong sembako yang menyebabkan banyak pedagang nakal menaikkan harga barang dagangnya.
Baca Juga: Sekeluarga Diisolasi, Sang Balita Sakit-sakitan Usai Ikut Liburan ke Korsel
Menanggapi itu, Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan, Mahfud MD meminta kepada masyarakat untuk tidak panik.
Dia mengatakan bahwa Jokowi mengetahui ada perilaku 'panic buying' yang terjadi di tengah-tengah masyarakat karena ada dua warga Depok, Jawa Barat, yang dinyatakan positif terinfeksi Covid-19.
"Presiden tahu orang di satu tempat sudah borong mi, minyak goreng, itu tahu," kata Mahfud di kantornya, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (3/3/2020).
Dengan adanya fenomena panic buying di sejumlah toko-toko perbelanjaan itu, maka Mahfud meminta kepada masyarakat untuk tidak panik. Apalagi ia mengklaim kalau pemerintah akan siap menjaga ketersediaan logistik terutama untuk sembako.
Baca Juga: 2 PNS di Bogor Ditangkap Terima Suap Izin Pembangunan Rumah Sakit dan Villa