3 Petugas KPK Digelandang Warga ke Polisi dan 4 Berita Populer Lainnya

Kamis, 05 Maret 2020 | 07:30 WIB
3 Petugas KPK Digelandang Warga ke Polisi dan 4 Berita Populer Lainnya
Ketua KPK Firli Bahuri (kiri) saat memberikan keterangan pers terkait penetapan 10 tersangka kasus dugaan korupsi empat proyek jalan di Bengkalis, Riau. (Suara.com/Welly Hidayat).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tiga petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di gelandang warga ke kantor polisi karena dicurigai berlegat aneh. Saat itu ketiganya melakukan penyelidikan kasus dugaan korupsi di Desa Sukowono, Jember, Jawa Timur.

Sementara itu, swalayan Ramayana mendadak diserbu warganet. Pasalnya toko tersebut menawarkan masker dengan harga normal.

Berikut 5 berita populer yang dihimpun Suara.com, Kamis (4/3/2020).

1. Gerak-gerik Dicurigai, 3 Petugas KPK Diciduk Warga dan Digiring ke Polisi

Baca Juga: Prihatin Kerusuhan Sektarian, Wapres Ma'ruf Harap India Contoh Indonesia

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron. [Suara.com/Ahmad Su'udi]
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron. [Suara.com/Ahmad Su'udi]

Tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ditangkap warga hingga digelandang ke kantor polisi saat melakukan penyelidikan kasus dugaan korupsi di Desa Sukowono, Jember, Jawa Timur.

Terkait hal itu, Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron mengatakan tindakan yang dilakukan warga kepada tim KPK karena ada kesalahpahaman.

Baca selengkapnya

2. Israel Temukan Vaksin Virus Corona, Budiman Sudjatmiko: Beli, Jangan Gengsi

Simulasi saat proses evakuasi pasien positif Virus Corona di Bandara Ahmad Yani Semarang. [Suara.com/Dafi]
Simulasi saat proses evakuasi pasien positif Virus Corona di Bandara Ahmad Yani Semarang. [Suara.com/Dafi]

Politikus Partai PDI Perjuangan Budiman Sudjatmiko buka suara terkait klaim Israel yang berhasil menemukan vaksin virus corona (Covid-19). Ia menyarankan publik untuk tidak gengsi memanfaatkan vaksin tersebut.

Baca Juga: Sebelum Foto Telanjang, Ini Dia Kontroversi Tara Basro

Menurut Budiman, dengan membeli dan memakai vaksin virus corona yang ditemukan Israel, tidak akan menjadikan seseorang kafir. Tapi justru bisa membuat seseorang sembuh dari infeksi virus mematikan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI