Wabah Corona, Hotman Paris: Sopir Taksi Aja Waspada, Gimana Bandara Kita?

Kamis, 05 Maret 2020 | 07:25 WIB
Wabah Corona, Hotman Paris: Sopir Taksi Aja Waspada, Gimana Bandara Kita?
Hotman Paris Hutapea. (Guideku.com/Iqbal Asaputro)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Tamu di Istana Diperiksa, Suhu di Atas 37,5 Derajat Celcius Dilarang Masuk

Kompleks Istana Kepresidenan saat ini sudah memperketat pemeriksaan suhu tubuh setelah dinyatakan virus Corona COVID-19 masuk ke Indonesia.

Pemeriksaan suhu tersebut dalam rangka mencegah upaya pencegahan penyebaran virus tersebut.

Menurut pengamatan Suara.com, Selasa (3/3), saat memasuki pintu gerbang Sekretariat Negara, pengunjung maupun pegawai langsung diperiksa suhu tubuhnya dengan alat pengukur suhu tubuh oleh dua orang Paspampres yang berjaga.

Baca Juga: Selain Anjing, WNI Positif Corona Pelihara Kelinci, Ikut Tertular Majikan?

Tidak hanya tamu yang diperiksa, tampak karyawan dan wartawan yang bertugas di lingkungan Istana Kepresidenan juga diperiksa suhu tubuhnya.

Setelah melewati pemeriksaan suhu di pintu penjagaan, setiap tamu kemudian kembali diperiksa di Pintu Transisi yakni pintu masuk antara Gedung Kementerian Sekretariat Negara dan Istana Kepresidenan.

Paspampres periksa suhu badan Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar di Istana Kepresidenan. (Suara.com/Ummi HS).
Paspampres periksa suhu badan Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar di Istana Kepresidenan. (Suara.com/Ummi HS).

Kemudian di pintu keamanan security menuju kawasan Istana Negara, tamu ataupun karyawan kembali diperiksa suhu tubuhnya oleh Paspampres.

Selain itu, terdapat sebotol antiseptik beserta tisu basah untuk para tamu yang akan masuk ke dalam Istana Negara.

Deputi Bidang Protokol Pers dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin mengatakan pemeriksaan suhu tubuh dalam rangka pencegahan penyebaran virus corona Istana Kepresidenan.

Baca Juga: Kemenkes: Pasien Corona Covid-19 Asal Depok Alami Tekanan Psikologis

Hal tersebut, kata Bey sudah diputuskan seusai Presiden Jokowi mengumumkan dua WNI yang positif terkena corona.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI