Suara.com - Badan kesehatan dunia atau WHO melaporkan kasus Virus Corona atau Covid-19 terjadi penurunan di China. Namun hal tersebut bertolak belakang dengan kasus Virus Corona yang terjadi di luar negeri tirai bambu tersebut.
Pernyataan tersebut disampaikan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi melansir laporan yang dirilis WHO.
"Berdasarkan situation report nomor 42 dari WHO kemarin maka angkanya menunjukkan bahwa perkembangan yang ada di Tiongkok menurun, sementara terjadi perubahan atau peningkatan di negara-negara di luar Tiongkok," ujar Retno di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (3/3/2020) malam.
Retno mengatakan peningkatan kasus Virus Corona tejadi di empat negara yakni Iran, Jepang, Korea Selatan dan satu negara di Eropa, Italia.
Baca Juga: Cegah Corona, Sumatera Barat Bakal Tutup Penerbangan Luar Negeri dan Batam
"Termasuk di antaranya empat negara, yaitu Iran, Jepang, Korea Selatan, dan Italia. Jadi itu informasi yang saya sampaikan," ucap dia
Retno mengatakan, perkembangan laporan WHO tersebut akan menjadi panduan pemerintah untuk memberikan perlindungan kepada WNI di empat negara tersebut.
"Nah, perkembangan ini menjadi panduan bagi kita untuk melakukan tugas bagi perlindungan warga negara Indonesia. oleh karena itu dari waktu ke waktu kita terus memonitor kondisi warga negara Indonesia. Semuanya kita monitor," katanya.
Karena itu, pemerintah terus memonitor WNI di negara-negara yang mengalami perkembangan signifikan terkait Virus Corona dari hasil laporan WHO.
"Tetapi perhatian kita berikan kepada negara-negara yang saat inu sedang mengalami perkembangan kasus yang signifikan. sekali lagi, basis informasi kita adalah informasi dari WHO. Sehingga kita tidak perlu mencari data-data lain karena WHO memang institusi atau lembaga yang memiliki kompetensi di bidang kesehatan dunia," ucapnya.
Baca Juga: Waspada Virus Corona, 20 Warga Tangerang Dipantau Pemkot
Tak hanya itu, pemerintah, kata Retno, terus melakukan komunikasi yang intensif melalui perwakilan-perwakilan Indonesia yang ada di empat negara tersebut.
"Nah kita melakukan komunikasi yang intensif melalui perwakilan-perwakilan kita kepada para WNI kita. Sekali lagi, semua setiap hari saya mendapatkan laporan. Tetapi untuk kali ini fokus kita adalah di empat negara tersebut," kata dia.
Lebih lanjut, Retno menuturkan sejauh ini kondisi WNI di empat negara tersebut dalam kondisi baik. Kata dia, pemerintah sudah melakukan evakuasi WNI ABK Princess Diamond di Jepang.
"Sudah selesai dengan adanya evakuasi. selesai dalam artian evakuasinya sudah dilakukan masih ada lima warga negara Indonesia yang berstatus positif. dulu kan ada sembilan. empat sudah dinyatakan negatif, lima masih ada di dalam rumah sakit tetapi dengan kondisi yang stabil," kata Retno
Sementara itu WNI di Korea Selatan, Italia, dan Iran kata Retno dalam kondisi kesehatan yang baik. KBRI, kata Retno, juga terus melakukan komunikasi intensif dengan otoritas setempat.
"Sementara yang dari Korea Selatan, Italia, dan Iran kondisi warga negara kita juga dalam kondisi baik. dan komunikasi intensif terus dilakukan dengan KBRI kita. Selain itu KBRI atau perwakilan kita juga melakukan komunikasi intensif dengan otoritas setempat dan memberikan confidence kepada otoritas setempat bahwa mereka akan bisa menangani masalah ini."
Lebih lanjut, Retno mengatakan saat ini perlunya dukungan satu sama lain. Ia meminta agar masyarakat tidak panik menyusul kasus Virus Corona.
"Kita tetap waspada tetapi kita harus juga memberikan dukungan kepada otoritas negara lain, di mana ada warga negara kita, bahwa mereka akan mampu," katanya.