Suara.com - Sejumlah warga Iran menilati bangunan makam suci, sebagai bentuk protes atas kegagalan pemerintah mengatasi wabah virus corona Covid-19 yang melanda negara tersebut.
Video dan foto warga yang menjilati haram (makam) suci tersebut banyak tersebar di dunia maya.
Menyadur dari dailymail.co.uk, orang-orang merekam diri mereka sedang menjilati pintu dan gundukan makam cucu Nabi Muhammad SAW, yakni Fatimah Al Maksumah sa, di Qom.
"Aku menjilati ini dan aku tidak peduli apa yang akan terjadi." kata salah seorang lelaki yang merekam dirinya sedang menjilat pintu makam Fatimah sa.
Baca Juga: Selain Minum Herbal, Pakar Ingatkan Hidup Sehat untuk Cegah Covid-19
Untuk diketahui, menjilati dan menciumi makam Fatimah Al Maksumah sa adalah tradisi bangsa Iran yang mayoritas beragama Islam Syiah untuk mengenang wafatnya Fatimah Al Maksumah sa.
Tradisi ini mereka lakukan sekaligus sebagai aksi menentang saran dari kementerian kesehatan setempat.
Warga menolak untuk menutup kota Qom yang merupakan salah satu kota sakral bagi mereka.
Sebelumnya, pemerintah setempat menyarankan untuk menutup kota tersebut bagi peziarah terkait dengan menyebarnya virus corona di Timur Tengah.
Iran merupakan salah satu negara di luar China yang memiliki jumlah suspek virus corona terbesar.
Baca Juga: Iran Tiadakan Salat Jumat Karena Virus Corona
Saat ini ada 1501 suspek yang sudah terkonfirmasi terjadi di Iran. Belum lagi, Iran tengah dilanda krisis bantuan kesehatan berupa masker dan alat uji virus corona.