Menkes: Daripada Pakai Masker, Mending yang Sehat Jauhi Orang Sakit

Senin, 02 Maret 2020 | 15:05 WIB
Menkes: Daripada Pakai Masker, Mending yang Sehat Jauhi Orang Sakit
Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto. (Suara.com/Dini Afrianti)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto angkat bicara terkait langkanya masker di Indonesia menyusul penyebaran virus Corona atau COVID-19. Terlebih saat ini, ada dua warga asal Depok positif terjangkit virus corona yang ditularkan dari Warga Negara Jepang.

Terawan mengatakan berdasarkan keputusan WHO, hanya orang sakit atau tidak dalam kondisi sehat yang memakai masker. Adapun yang sehat, kata Terawan tidak perlu memakai masker.

"Tetap keputusannya dari WHO yang sakit yang pakai masker. Yang sehat ndak usah. Kenapa? Karena apa? Kalau yang sehat pakai juga percuma, dia nanti megang-megang tangannya dan sebagainya. Tetap saja bisa kena (corona)," ujar Terawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (2/3/2020).

Karenanya kata Terawan masyarakat menjauhi orang yang sakit.

Baca Juga: 2 WNI Positif Corona Covid-19, Jokowi Himbau Masyarakat Lakukan Ini

"Daripada itu (pakai masker) mending dia (orang sehat) yang menjauhi orang sakit. Yang sakit menutup diri," kata dia.

Tak hanya itu, Terawan menegaskan virus corona seperti virus lainnya. Adapun penyebarannya tergantung dari sistem imunitas tubuh

"Ini penyakit yang bisa sembuh sendiri. Sama seperti virus yang lain. Juga angka kematian dua persen atau di bawahnya. Tergantung imunitas tubuh. Makanya dari awal saya bilang jaga imunitas tubuh," ucap dia.

Karenanya, ia meminta masyatakat memulai gerakan hidup sehat.

"Dari awal gerakan masyarakat hidup sehat itu terus kita gaungkan. Gerakan Masyarakat Sehat sudah digaungkan dimana mana dan menjadi domain kita. Mudah mudahan teman teman wartawan juga ikut jangan sampai asal mencari berita kemudian lupa menjaga kesehatan dan imunitas," katanya.

Baca Juga: Warga Depok Terinfeksi Virus Corona, Pemprov Jabar: Jangan Panik

REKOMENDASI

TERKINI