Suara.com - Jumlah warga DKI Jakarta yang dipantau terkait virus Corona (Covid-19) telah bertambah hingga Senin (2/3/2020).
Terhitung Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memantau 136 orang di sejumlah lokasi.
Hal ini diungkap oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Pemantauan terhadap 136 orang itu sudah dilakukan sejak 1 Januari lalu.
Pemantauan ini sendiri berarti warga tidak mengalami gejala sakit terpapar Covid-19, melainkan habis melakukan kunjungan ke negara yang sudah terdampak corona.
Baca Juga: Guru Dansa di Jakarta Positif Corona, Anies Bentuk Tim Tanggap Khusus
"Sudah tercatat sampai dengan siang hari ini adalah 136 orang," ujar Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (2/3/2020).
Dari 136 orang yang dipantau, Anies menyatakan 115 di antaranya sudah dinyatakan sehat atau negarif Corona. Meski demikian 21 orang disebutnya masih dipantau sampai saat ini.
"115 sudah dinyatakan sehat, 21 orang masih dipantau," jelasnya.
Selain itu, ia meminta agar seluruh masyarakat yang mengalami gejala seperti adanya indikasi Corona agar segera melapor. Nantinya, kata Anies, pihaknya akan segera merespon dengan mengirim ambulans atau fasilitas kesehatan lainnya.
"Silahkan ke puskesmas atau telpon 112 atau 119 dan kita akan bergerak cepat semua fasilitas ditambah termasuk ambulans," kata dia.
Baca Juga: Ferdinand Hutahaean Desak Anies Baswedan Batalkan Formula E