Virus Corona Bikin Pejabat Batal Terbang, Terbaru Jokowi Gagal ke Las Vegas

Sabtu, 29 Februari 2020 | 14:40 WIB
Virus Corona Bikin Pejabat Batal Terbang, Terbaru Jokowi Gagal ke Las Vegas
Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (tengah).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mewabahnya virus corona di berbagai negara menyulut kepanikan di belahan dunia. Virus tersebut juga membuat Presiden Jokowi gagal menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN yang rencananya berlangsung pada Maret 2020 di Las Vegas.

Presiden Jokowi sebelumya telah dijadwalkan untuk menghadiri KTT ASEAN dengan Pesawat Garuda Indonesia tipe Boeing 777-300ER.

Plt Juru Bicata Kemenlu, Teuku Faiza menyatakan bahwa pembatalan tersebut dikarenakan mewabahnya virus corona. KTT tersebut secara resmi dibatalkan sementara atas keputusan pihak Amerika Serikat.

"Sebagaimana yang diungkap di media, (penundan KTT), terkait upaya AS menangani masalah Covid-19 (virus corona)," kata dia. 

Baca Juga: Jakarta Tingkatkan Status Waspada Corona!

Mahfud MD batal umrah

Menko Polhukam Mahfud MD. (Suara.com/Ria Rizki)
Menko Polhukam Mahfud MD. (Suara.com/Ria Rizki)

Tak hanya Presiden Jokowi, Menkopolhukam Mahfud MD pun gagal menjalankan umrah karena kekhawatiran Arab Saudi atas mewabahnya virus corona.

"Saya juga sebenarnya tanggal 18 Maret akan berangkat ke sana. Tapi, adanya pengumuman itu ya tidak jadi. Saya menghormati Arab Saudi, sehingga saya batalkan,” kata Mahfud MD, Jumat (28/2/2020).

Dalam hal ini, Mahfud MD menegaskan pelarangan tersebut dilakukan untuk keselamatan bayak orang.

"jadi pelarangan umrah ini untuk keselamatan semua, bukan hanya Iran. Kan yang dilarang itu semuanya. Jadi semua yang mau umrah itu sementara tidak bisa. Ini termasuk mitigasi bencana oleh Arab Saudi,” tambahnya.

Baca Juga: Soal Banjir DKI, Tsamara Amany Sebut Anies Layak Dievaluasi

Virus Corona Menginfeksi Pejabat Iran

Virus corona menjangkit sejumlah pejabat tinggi Iran. Presiden Iran untuk Urusan Wanita dan Keluarga, Masoumeh Ebtaker positif terinfeksi virus corona. Sebelum itu, birus dengan nama lain Covid-19 juga menyerang Wakil Menteri Kesehatan Iran, Iraj Hirirchi.

Tak hanya itu, Ketua Komisi Keamanan dan Hubungan Luar Negeri Parlemen Iran, Mojtaba Zonnor juga positif terinfeksi virus corona. Beberapa pejabat tersbeut, kini sedang berada dalam masa karantina.

Hingga Jumat (28/2/2020), Iran telah melaporkan 141 kasus corona yang muncul di negera tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI