Suara.com - Cawagub DKI Nurmansjah Lubis menjawab pertanyaan Najwa Shihab terkait solusi banjir. Ia menilai Anies Baswedan masih terlalu lama sendiri jadi untuk koordinasi antar Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) belum maksimal.
Hal tersebut diungkapkan Nurmansjah Lubis dalam acara Mata Najwa Ketar-Ketir Banjir yang tayang di Trans7, Rabu (26/02).
"Kita sebagai pemerintah daerah DKI harus bekerjasama dengan ibu yang cantik ini Ibu Bupati Bogor walaupun dana hibahnya dikit, kemudian pemerintah pusat, jadi semuanya tuh harus terorganisir, koordinasi dengan baik, jangan saling menyalahkan, kita gunakan berdayakan optimalisasi budget di APBD," jelas Nurmansjah Lubis.
"Itu kan saran, berarti saya bisa simpulkan yang saya lihat sekarang adalah tidak ada koordinasi yang baik antara SKPD dan anggaran maksimal belum dilakukan, itu evaluasi Anda?" tanya Najwa Shihab.
Baca Juga: Saat Ikut Acara Pramuka, Fadli Zon Ngaku Pernah Nyaris Meninggal
"Maksud saya begini, anggaran yang ini diberdayakan, saya sendiri sebagai warga saya sudah tiga kali banjir, pak Sekda, Benhil alhamdulillah terima kasih pak Sekda tiga kali banjir, jadi saya nggak yakin interkoneksi drainase tersier, saluran mikro yang ada di Jakarta itu... ini susahnya, masalahnya pak Anies masih terlalu lama sendiri, kudu cepet ada wagub, supaya menemani dan meyakinkan koneksi seluruh saluran terhubung dengan baik," kata Nurmansjah Lubis.
Mendengar jawaban tersebut, Najwa Shihab menimpali,"Dan wagubnya Anda ya?"
"Iyee," jawab Nurmansjah Lubis percaya diri.
Sekda DKI Singgung Pemerintah Pusat
Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah yang turut menjadi narasumber Mata Najwa, mengklaim pemerintah DKI Jakarta telah melakukan uapaya maksimal untuk mengatasi dan mengantisipasi banjir.
Baca Juga: Banjir Jakarta, PSI Minta Anies Setop Salahkan Pihak Lain
Pihaknya telah melakukan pengerukan kali dan pembersihan saluran air. Kendati begitu, ia menyinggung bawah sejumlah sungai di Jakarta berada di bawah kewenangan Pemerintah Pusat.
"Persoalannya ini ada kali-kali besar yang 13 sungai mengalir dari hulu sampai ke hilir, pengelolaannya oleh pemerintah pusat".
Terkait hal itu, Najwa pun memberi tanggapan, "Jadi ini menyalahkan pemerintah pusat?".
Saefullah pun meluruskan bahwa dirinya tidak bermaksud menyalahkan pemerintah pusat. Ia menegaskan Pemprov DKI dan pemerintah pusat bersinergi mengatasi banjir.
"Tidak. Tidak menyalahkan justru kemarin kita mesra sekali dengan pemerintah pusat. Ini adalah persoalan bersama" ucapnya.