Ketiga kakak beradik yang terdiri dari Ketiga kakak beradik itu adalah Novri (9), Juliandi (7),dan Andika (4).
Mereka tinggal di rumah nenek bernama Soriani Batubara yang sudah renta, 80 tahun. Ayah mereka yakni Rosul (45) bekerja serabutan sehingga tidak memiliki penghasilan tetap, sementara Rotimah ibu dari ketiga bocah itu dikabarkan menikah lagi.
Ironisnya, karena kondisi yang serba terbatas, tiga kakak beradik tersebut terpaksa makan sabun cuci lantaran tidak ada lauk pauk di rumah mereka
"Hampir setiap hari mereka memakan sabun cuci karena tidak ada makanan untuk menghilangkan rasa lapar di perutnya," demikian lapor MedanMerdeka.com.
Baca Juga: Berikut 5 Fakta Menarik Usai Lyon Tekuk Juventus
Kondisi ini kian memprihatinkan, setelah belum lama ini diketahui, bahwa Andika, bungsu dari ketiga kakak beradik tersebut diketahui jatu sakit dan mendapat perawatan medis.
Dikutip dari Antara, Camat Angkola Muara Tais, AM Fadhil Harahap mengatakan, Andika suka makan sabun, kemungkinan pengaruh kuat dari kakaknya, Nopri yang disebut-sebut setiap mencuci pakaian juga doyan memakan sabun.
Pihak Kecamatan bersama PKK Kecamatan pun sebelumnya juga sudah pernah memberikan bantuan setelah mengetahui kondisi keluarga Andika yang memprihatinkan.
Namun, sayangnya keluarga ini menurut informasi belum terdata masuk ke dalam program PKH (Penerima Keluarga Manfaat) keluarga miskin, demikian program BSM (Bantuan Siswa Miskin) untuk Nopri dan Juliana.
Baca Juga: Hati-hati, Hujan Diprediksi Kembali Guyur Jakarta Hari Ini