Jakarta Banjir, di Mana Salah Anies? Sutiyoso: Mengapa Mau Jadi Gubernur?

Rabu, 26 Februari 2020 | 20:40 WIB
Jakarta Banjir, di Mana Salah Anies? Sutiyoso: Mengapa Mau Jadi Gubernur?
Sutiyoso di ILC TV One (Screenshot YouTube Indonesia Lawyers Club)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Selain itu, ia juga meminta masyarakat untuk tidak gaduh dalam menanggapi banjir Jakarta.

Sutiyoso mengatakan, "Yang penting sekarang, sudahlah kita enggak usah ribut. Mari kita memobilisir kekuatan yang ada untuk evakuasi korban banjir secara layak".

"Jadi kalau kita hanya tuding-menuding saja, ngomel-ngomel begitu, ya korban makin akan menjerit-jerit," imbuhnya.

Saran Sutiyoso untuk mengatasi banjir Jakarta

Baca Juga: Menteri PUPR: Proyek Kereta Cepat Salah Satu Penyebab Banjir di Bekasi

Sebuah bajaj menerobos banjir di Jalan Letjen Suprapto, Jakarta Pusat, Sabtu (8/2/2020). [Antara/Sigid Kurniawan]
Sebuah bajaj menerobos banjir di Jalan Letjen Suprapto, Jakarta Pusat, Sabtu (8/2/2020). [Antara/Sigid Kurniawan]

Dalam kesempatan itu, Sutiyoso menjabarkan beberapa hal terkait upaya-upaya pencegahan banjir di Jakarta.

Ketika memimpin Jakarta, Sutiyoso sempat studi banding ke Belanda hingga mendatangkan ahli dari negara tersebut untuk mengatasi banjir di ibu kota.

Ia juga menyebutkan beberapa hal yang perlu dilakukan pemerintah Jakarta dan pusat untuk mengatasi banjir.

1. Normalisasi Sungai

Guna mengatasi luapan air dari 13 sungai yang melintasi Jakarta, diperlukan upaya normalisasi, menurut Sutiyoso.

Baca Juga: Banjir 2 Meter, Warga Kompleks Nasio Pilih Tetap Bertahan di Lantai 2 Rumah

"Harus ada penyelesaian di hilir (Jakarta) dan hulu. Prioritas dilakukan di hilir itu adalah bagaimana normalisasi sungai itu tadi," ujarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI