Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengimbau agar seluruh warga Ibu Kota tetap waspada, meski banjir yang terjadi sejak Selasa (25/2/2020) kini mulai surut.
Imbauan itu disampaikan Anies lantaran Jakarta dan daerah sekitarnya masih dihantui hujan ekstrem yang akan terjadi hingga sepekan ke depan.
Ketika hujan lebat mengguyur dan genangan air mulai masuk ke pemukiman, Anies menyatakan pihaknya akan melakukan evakuasi.
"Ya volumenya akan besar sekali. Kami mengimbau semua masyarakat agar waspada saja. Kemudian kami butuh respons evakuasi yang cepat," kata Anies.
Baca Juga: 375 Sekolah Kebanjiran, Anies: Belum Ditentukan Besok Libur atau Tidak
Mantan Mendikbud ini mengaku sudah membahas bersama jajarannya soal penanganan banjir.
Ia menyatakan saat ini akan memfokuskan untuk mengalirkan air agar warga tak terdampak.
"Soal pengendalian airnya. Jadi pada pagi hari kami harus menentukan pembukaan pintu-pintu air," kata dia.
Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi hujan akan terkadi pada Selasa (25/2) malam sampai Rabu (26/2) dini hari di wilayah Jabodetabek.
"Waspada potensi hujan lebat disertai kilat/petir dan angin kencang dengan durasi singkat di wilayah Jakut, Jakbar, Jaksel, Jaktim, dan Jakpus pada Rabu dini hari," tulis keterangan resmi BMKG yang dikutip Suara.com, Selasa.
Baca Juga: Anies Baswedan Sampaikan Kondisi Terkini di Pintu Air Manggarai