Suara.com - Jalan terowongan atau underpass Angkasa, Kemayoran, Jakarta Pusat yang lumpuh karena tergenang banjir akibat hujan lebat, Selasa (25/2/2020), justru dijadikan area berenang bagi anak-anak.
Berdasarkan pantauan, puluhan anak bermain di jalur lintas bawah yang menghubungkan area Gunung Sahari dengan Kemayoran. Banyak dari mereka bermain-main laksana di wahana air.
Sementara itu, mobil dan sepeda motor tidak dapat melintas kawasan tersebut pada pukul 14.00 WIB karena tinggi genangan dalam kisaran 50-70 sentimeter.
Beberapa warga menawarkan jasa angkut gerobak bagi pengguna sepeda motor agar bisa melintas kawasan underpass Angkasa.
Baca Juga: Anies Serukan Seluruh Kantor Pemprov Jadi Lokasi Pengungsi Korban Banjir
Tidak jauh dari kawasan itu di Jalan Gunung Sahari yang berdekatan dengan Sungai Ciliwung sebagian direndam air sehingga banyak kendaraan bermotor yang menggunakan jalur TransJakarta untuk melintas.
Kawasan mall Golden Truly di Jalan Gunung Sahari juga terpantau tidak ada aktivitas dengan gerbang depan ditutup. Depan kawasan perbelanjaan itu juga terendam air.
Listrik di area tersebut juga dipadamkan seperti di area Pasar Baru sejak hujan lebat mengguyur dan memicu sejumlah area terendam air.
Banyaknya warga yang memanfaatkan momen banjir untuk bersenang-senang, juga ramai dibicarakan oleh warganet di media-media sosial.
Sembari mengunggah foto atau video orang yang bermain di air genangan banjir, mereka turut menyindir motor Gubernur Anies Baswedan, yakni "Maju Kotanya Bahagia Warganya".
Baca Juga: 5 Gerbang Tol Jakarta - Cikampek Masih Ditutup Sore ini karena Banjir
Moto itu lantas dipelesetkan oleh warganet menjadi: Banjir Kotanya, Bahagia Warganya, sembari mengunggah foto maupun video aktifitas warga di tengah banjir.
Landa 200 RW
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan lebih dari 200 RW terdampak banjir akibat hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur Ibu Kota sejak Senin (24/2) malam.
"Saat ini jumlah RW yang terdampak masih bergerak terus. Lebih dari 200 RW dari 2738 RW di Jakarta terdampak banjir. Bagi masyarakat yang membutuhkan bantuan kontak kami di 112 atau datang kelurahan. Kami akan bantu respon kebutuhan masyarakat," kata Anies saat meninjau Pintu Air Manggarai, Selasa.
Saat ini menurut Anies, pihaknya baik dari tingkat kelurahan hingga provinsi fokus dalam penanganan bencana banjir yang mengepung Jakarta sejak dini hari tadi.
"Konsentrasi ke sana (penanggulangan banjir), semua sumber daya kita fokuskan ke sana, kita siapkan untuk terjun ke lapangan, semua kegiatan Pemprov difokuskan ke lapangan, pertemuan rapat semua batal, semua ke lapangan," kata Anies.
Hingga saat ini kondisi pintu air pada pukul 11.15 WIB tercatat mencapai 915 sentimeter dengan status siaga 2.
Anies mengatakan air yang saat ini masuk ke dalam pintu air Manggarai berasal dari hujan lokal dan bukan kiriman.
Oleh karena itu Anies mengatakan fokus penanganan di masyarakat dengan membangun posko- posko evakuasi dan pos kesehatan yang dikerjakan jajarannya.
Hujan yang terjadi sejak kemarin malam mengakibatkan beberapa kawasan di Jakarta kembali mengalami banjir sehingga menghambat aktivitas normal yang dilakukan oleh warga.
Selain mengganggu kegiatan belajar mengajar, banjir juga mengakibatkan terhentinya layanan transportasi umum dan aliran listrik.