Banjir Kotanya Bahagia Warganya, Underpass Kemayoran Jadi Area Renang Bocah

Reza Gunadha Suara.Com
Selasa, 25 Februari 2020 | 16:21 WIB
Banjir Kotanya Bahagia Warganya, Underpass Kemayoran Jadi Area Renang Bocah
Suasana anak bermain di area banjir di Underpass Angkasa, Kemayoran, Jakarta, Selasa (25/2/2020). [Antara/Anom Prihantoro]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Landa 200 RW

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan lebih dari 200 RW terdampak banjir akibat hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur Ibu Kota sejak Senin (24/2) malam.

"Saat ini jumlah RW yang terdampak masih bergerak terus. Lebih dari 200 RW dari 2738 RW di Jakarta terdampak banjir. Bagi masyarakat yang membutuhkan bantuan kontak kami di 112 atau datang kelurahan. Kami akan bantu respon kebutuhan masyarakat," kata Anies saat meninjau Pintu Air Manggarai, Selasa.

Saat ini menurut Anies, pihaknya baik dari tingkat kelurahan hingga provinsi fokus dalam penanganan bencana banjir yang mengepung Jakarta sejak dini hari tadi.

Baca Juga: Anies Serukan Seluruh Kantor Pemprov Jadi Lokasi Pengungsi Korban Banjir

"Konsentrasi ke sana (penanggulangan banjir), semua sumber daya kita fokuskan ke sana, kita siapkan untuk terjun ke lapangan, semua kegiatan Pemprov difokuskan ke lapangan, pertemuan rapat semua batal, semua ke lapangan," kata Anies.

Hingga saat ini kondisi pintu air pada pukul 11.15 WIB tercatat mencapai 915 sentimeter dengan status siaga 2.

Anies mengatakan air yang saat ini masuk ke dalam pintu air Manggarai berasal dari hujan lokal dan bukan kiriman.

Oleh karena itu Anies mengatakan fokus penanganan di masyarakat dengan membangun posko- posko evakuasi dan pos kesehatan  yang dikerjakan jajarannya.

Hujan yang terjadi sejak kemarin malam mengakibatkan beberapa kawasan di Jakarta kembali mengalami banjir sehingga menghambat aktivitas normal yang dilakukan oleh warga.

Baca Juga: 5 Gerbang Tol Jakarta - Cikampek Masih Ditutup Sore ini karena Banjir

Selain mengganggu kegiatan belajar mengajar, banjir juga mengakibatkan terhentinya layanan transportasi umum dan aliran listrik.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI