Suara.com - Bupati Husein Murad mengklaim warga Kepulauan Seribu menerima kedatangan warga negara Indonesia (WNI) yang akan dikarantina virus corona di Pulau Sebaru, Kelurahan Pulau Kelapa.
Husein mengatakan, dirinya bersama instansi teknis terkait, baru selesai melakukan sosialisasi kepada masyarakat di Kantor Kecamatan Kepulauan Seribu Utara. Bupati terus mengimbau agar warga kepulauan seribu untuk menerima mereka sebagai saudara, yang butuh dukungan dari seluruh warga negara di Indonesia.
"Tugas saya untuk menyosialisasikan kepada masyarakat dan semua nya telah paham untuk rencana observasi tersebut," kata Husein dihubungi, Selasa (25/2/2020).
Sehari sebelumnya, Senin (24/2), Bupati juga mengumpulkan ratusan orang perangkat daerah di kantor bupati dalam rangka sosialisasi program observasi 188 WNI virus Corona di Pulau Sebaru.
Baca Juga: Jakarta Dikepung Banjir, Warganet: Corona Left Group, Kadas-Kurap Come Join
Menurut Husein Pulau Sebaru Kecil sudah dipertimbangkan secara matang oleh pemerintah pusat dan dinilai paling tepat untuk tempat observasi.
Sebelumnya, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putrano menyebutkan sebanyak 188 WNI bekerja di kapal pesiar World Dream akan diobservasi di Pulau Sebaru, Kepulauan Seribu, Provinsi DKI Jakarta.
Para WNI itu saat ini masih berada di perairan internasional dekat Bintan, Kepulauan Riau karena ditolak bersandar di seluruh negara termasuk Indonesia.
Hasil pemeriksaan kesehatan ekstensif berikut suhu tubuh itu menunjukkan bahwa seluruh kru WNI terbebas dari virus corona, demikian pula seluruh penumpang kapal yang telah meninggalkan kapal pada pelayaran terakhir pada 9 Februari 2020 dari Hong Kong. (Antara)
Baca Juga: Wali Kota di China Dipecat Gegara Masker untuk Cegah Corona