Suara.com - Pekerja proyek penggalian lubang untuk Perusahaan Air Minum atau PAM meninggal dunia akibat tersengat listrik di Jalan Tanjung Pura, Kalideres, Jakarta Barat, Minggu (23/2) akhir pekan lalu.
Korban yang merupakan seorang operator itu bernama Budi Santoso (27).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus menuturkan, peristiwa itu bermula ketika Budi dan delapan rekannya tengah melakukan penggalian tanah untuk memasang pipa PAM.
Tiba-tiba, dalam proses penggalian, korban yang tengah memegang pipa bor itu berteriak lantaran tersengat listrik.
Baca Juga: Kesetrum saat Ambil Gantungan Baju, Bocah 11 Tahun Alami Luka Bakar
"Korban selaku operator memegang pipa bor untuk melakukan penembakan lubang dibantu oleh rekannya Nano, tiba-tiba korban berteriak minta tolong dan tergeletak karena terkena aliran listrik," kata Yusri kepada wartawan, Senin (24/2/2020).
Menurut Yusri, rekan korban yang berada di lokasi sempat menolong korban yang terbaring di dalam lubang. Bahkan, korban juga sempat dilarikan ke RSUD Kalideres namun tidak tertolong.
"Korban diangkat dari lubang dan dilarikan ke RSUD Kalideres. Ternyata setelah tiba di RSUD Kalideres, korban dinyatakan telah meninggal dunia," katanya.
Selanjutnya, korban menurut Yusri dibawa ke RS Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat untuk dilakukan visum. Berdasar hasil visum tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan.
"Oleh tim Identifikasi tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan, hanya ada luka lecet di punggung telapak tangan kanan," ungkapnya.
Baca Juga: Miris, 5 Gajah Sumatera Ditemukan Mati Diduga Kesetrum Listrik di Aceh