Baru 5 Hari Keluar Bui, Kakek 64 Tahun Ini Kembali Diciduk Polisi

Bangun Santoso Suara.Com
Senin, 24 Februari 2020 | 05:16 WIB
Baru 5 Hari Keluar Bui, Kakek 64 Tahun Ini Kembali Diciduk Polisi
Olah TKP kasus pembobolan ATM di Padang. (Foto: Dok. Polisi/via ANTARA)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepolisian Resor Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat, menetapkan Dicky Wahyudi (64) sebagai tersangka pencurian dengan modus mengganjal mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) dan nyaris mengambil uang nasabah.

"Pelaku ditangkap pada Sabtu (22/2). Setelah diproses dan diperiksa akhirnya ia ditetapkan sebagai tersangka," kata Kepala Satuan Reskrim Polresta Padang, AKP Edryan Wiguna, di Padang, Minggu (23/2/2020).

Tersangka dalam kasus itu adalah seorang pria berusia 64 tahun bernama Dicky Wahyudi, berasal dari Siguntur, Pesisir Selatan, yang ditangkap di dekat Pos polisi lalu lintas di Simpang Hadis Didong, Padang Utara, Padang.

Mirisnya, tersangka diketahui merupakan residivis dan baru lima hari keluar dari penjara di Pekanbaru atas kasus pencurian.

Baca Juga: Bobol ATM DKI, Polisi Tetapkan 41 Tersangka, Diantaranya Oknum Satpol PP

Kali ini, dia membobol mesin ATM Bank Mandiri di Jalan Gajah Mada, Nanggalo, pada Sabtu (22/2) sekitar pukul 15.00 WIB, dengan modus mengganjal mesin ATM agar kartu ATM milik korban tidak bisa masuk.

Setelah itu ia berpura-pura memberikan bantuan, kemudian melihat serta menghafal nomor PIN yang dimasukkan korban, kemudian setelah kartu keluar ia dengan cepat mengganti kartu ATM korban dengan kartu serupa yang sudah disiapkan sejak awal.

Kartu ATM itu ditukar tanpa sepengetahuan korban, sementara kartu yang sebenarnya ada di tangan tersangka.

Berbekal kartu ATM serta nomor PIN, maka tersangka bisa mengakses rekening milik korban. Korban menyadari kartu ATM itu bukan miliknya ketika berada di dalam mobil, dan beruntung masih sempat melihat tersangka yang menaiki taksi dalam jaringan.

Korban langsung mengejar Wahyudin dan menghentikan dia di Simpang Hadis Didong, dan sempat menimbulkan keributan sehingga menarik perhatian pengguna jalan, serta personel kepolisian yang sedang bertugas di pos polisi lalu lintas, tak jauh dari lokasi.

Baca Juga: Nyamar Wanita Berhijab, Kerabat Prabowo Subianto Sudah 50 Kali Bobol ATM

Sumber: Antara

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI