Ada 2 Opsi Pemulangan WNI dari Kapal Diamond Princess, Keputusan di Jokowi

Kamis, 20 Februari 2020 | 16:19 WIB
Ada 2 Opsi Pemulangan WNI dari Kapal Diamond Princess, Keputusan di Jokowi
Petugas kesehatan di Jepang memindahkan penumpang yang positif terjangkit virus corona dari kapal pesiar Diamond Princess ke rumah sakit untuk dirawat. (Foto: AFP)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sejumlah menteri telah menyimpan dua opsi untuk menjemput 74 Warga Negara Indonesia (WNI) yang bekerja sebagai awak di Kapal Diamond Princess di perairan Yokohama, Jepang. Namun keputusan terkait pemulangan WNI tersebut ada di tangan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto menjelaskan pemerintah tengah menyiapkan yang terbaik bagi pemulangan para WNI tersebut ke tanah air. Sebagaimana diketahui, di kapal Diamond Princess itu setidaknya ada ratusan penumpang yang dinyatakan positiv terkena virus Corona termasuk empat diantaranya merupakan WNI.

"Ya semuanya disiapkan, sampai opsinya diputuskan oleh bapak presiden. Jangan mendahului lah," kata Terawan di Kantor Kemenko PMK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis (20/2/2020).

Opsi yang akan diajukan kepada Jokowi nantinya ada dua. Opsi pertama yakni para WNI dijemput dengan menggunakan Kapal Rumah Sakit (KRI) dr Suharso-990 dengan segala pertimbangannya. Kemudian opsi yang kedua adalah dengan menggunakan pesawat.

Baca Juga: Keinginan Presiden Jokowi soal Penurunan Harga Gas Masih Jadi Mimpi

Untuk diketahui, tercatat WNI yang berada di sana berjumlah 78 orang. Mereka bekerja sebagai kru kapal Diamond Princess. Namun empat dari mereka dinyatakan positiv terjangkit virus novel Corona.

Hal itu dikonfirmasi oleh Direktorat Pelindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri, Judha Nugraha usai mendapatkan informasi dari otoritas Jepang.

"Jadi hingga 19 Februari 2020 kami mendapatkan informasi ada konfirm 4 warga negara kita yang terinfeksi corona di kapal Diamond," kata Judha saat ditemui di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, Rabu (19/2/2020).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI