Pilu, Bocah Palestina Kehilangan Mata Usai Ditembak Tentara Israel

Bangun Santoso Suara.Com
Rabu, 19 Februari 2020 | 15:54 WIB
Pilu, Bocah Palestina Kehilangan Mata Usai Ditembak Tentara Israel
Seorang pria Palestina melihat tentara Israel membidikkan senjata ke arah pengunjuk rasa yang menentang rancangan perdamaian Timur Tengah Presiden Amerika Serikat Donald Trump, di Hebron, wilayah penjajahan Israel, Tepi Barat, Kamis (6/2/2020). ANTARA FOTO/REUTERS/Mussa Qawasma/ama/djo
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang bocah Palestina harus kehilangan mata kirinya setelah ditembak oleh pasukan Israel.

"Malek (Issa) mengalami luka serius. Ia lolos dari maut, namun kehilangan penglihatannya di bagian mata kiri," kata sang ayah melalui video yang dirilis kelompok non-pemerintah, Wadi Hilweh Information Center.

"Dia dinyatakan sembuh dari cedera otak, namun tak bisa melihat lagi di bagian mata kirinya, bahkan jika itu tidak diangkat, sebab itu pendarahan dalam."

"Terdapat risiko eradikasi total dari mata, dalam kasus tersebut pihak rumah sakit tak mampu menyembuhkan luka dalam di bagian mata kiri," katanya.

Baca Juga: Pasukan Israel Tembak Mati 3 Warga Palestina di Gaza

Bocah berusia delapan tahun itu pada Sabtu mengalami luka di Kota Isawiya, Yerusalem, sepulangnya dari sekolah bersama sang kakak ketika pasukan pendudukan Israel melepaskan tembakan.

Sumber: Kantor Berita Anadolu

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI