Kendati begitu, pihak Istana Kepresidenan menganggap mitos larangan Presiden berkunjung ke Kediri tersebut sebagai bagian dari budaya. Hal itu, kata dia, sesuatu yang lazim di masyarakat.
"Suka tidak suka, inilah kultur yang normal di Jawa dan beberapa tempat lain," kata Tenaga Ahli Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Ali Mochtar Ngabalin saat dihubungi beberapa waktu lalu.