Direktur Rumah Sakit di Wuhan Meninggal Akibat Terjangkit Corona

Bangun Santoso Suara.Com
Selasa, 18 Februari 2020 | 13:43 WIB
Direktur Rumah Sakit di Wuhan Meninggal Akibat Terjangkit Corona
Para pekerja medis dengan mengenakan pakaian pelindung memeriksa seorang pasien di dalam bangsal terisolasi Rumah Sakit Palang Merah Wuhan di Wuhan, pusat penyebaran wabah virus corona baru, di Provinsi Hubei, China, 16/2/2020. (ANTARA/China Daily/ via REUTERS/tm)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Direktur rumah sakit terkemuka di Wuhan, kota di China yang menjadi pusat wabah virus corona, meninggal akibat penyakit mematikan itu dan menjadi dokter ternama China kedua yang kehilangan nyawa akibat virus tersebut.

Kabar itu disampaikan oleh stasiun TV pemerintah pada Selasa (18/2/2020) yang dilansir Antara dari Reuters.

Liu Zhiming, Direktur Rumah Sakit Wuhan Wuchang, meninggal pada 10.30 waktu setempat, katanya.

Awal Februari, ini jutaan warga China diselimuti awan duka atas kepergian Li Wenliang, dokter yang sebelumnya mendapat teguran karena mengeluarkan peringatan dini soal virus corona.

Baca Juga: Sekolah Libur Karena Corona Covid-19, China Luncurkan Aplikasi Belajar

Puluhan ribu pekerja medis telah berjuang memerangi penyebaran virus corona, yang diyakini pertama kali berasal dari salah satu pasar makanan laut di Wuhan, Ibu Kota Provinsi Hubei.

Seperti halnya kematian Li, kabar di kalangan pengguna internet China soal kondisi Liu pada Senin malam simpang siur.

Pada malam itu, departemen propaganda Partai Komunis dari Komisi Kesehatan Hubei menulis unggahan di media sosial soal kematian Liu.

Namun, tak lama kemudian pihaknya menyebutkan bahwa Liu masih hidup.

"Menurut kerabat Liu, pihak rumah sakit masih berupaya melakukan usaha terbaik untuk menyelamatkannya," kata komisi kesehatan dalam unggahan berikutnya. Komisi menambahkan bahwa informasi sebelumnya didapat dari teman baik Liu, yang tidak mengetahui situasi terbaru.

Baca Juga: Jepang Pakai Obat HIV Sembuhkan Pasien Virus Corona

Komisi kesehatan tidak mengunggah pesan apa pun sejak stasiun TV pemerintah mengumumkan kematian Liu pada Selasa pagi.

Beijing dituding menutup rapat keadaan terkait wabah Infeksi Saluran Pernapasan Berat Akut (SARS) pada 2003. Dalam wabah virus corona saat ini, Beijing diminta untuk terbuka.

Pejabat tinggi bidang kesehatan China mengatakan pada Jumat (14/2) bahwa 1.716 pekerja medis terinfeksi oleh virus corona, yang enam di antaranya meninggal.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI