Suara.com - Sosok Lata Kare menjadi viral setelah mengikuti lomba lari dengan alasan ingin memenangkan uang untuk pengobatan suaminya. Ia adalah nenek berusia 60 tahun.
Wanita yang tinggal di negara bagian Maharashtra, India ini awalnya tidak tahu bahwa lari adalah olahraga. Kare juga tidak tahu itu bisa menghasilkan uang.
Dilaporkan BBC News, Rabu (12/2/2020), suami Kare jatuh sakit dan membutuhkan pemindaian MRI. Namun mereka tidak memiliki uang untuk biayanya.
Ia lantas menemukan cara supaya dapat membayar biaya MRI melalui lomba lari.
Baca Juga: Viral Buket Isi Masker untuk Hadiah Valentine, Takut Kena Corona Covid-19?
Kisah Lata Kare ini terdapat dalam video yang diunggah oleh BBC News Indonesia---jaringan Suara.com. Nenek itu mengikuti lomba lari tanpa alas kaki.
Dalam video tersebut, Lata Kare berkata, "Sandal saya putus saat saya berlari. Saya lepas, lalu saya buang dan saya teruskan berlari."
Nenek ini juga menjelaskan kepada BBC alasannya mengikuti lomba lari.
"Suami saya sakit. Dokter bilang mereka harus melakukan MRI. Tapi, siapa yang akan memberi kami uang Rp1 juta untuk MRI?" cerita Lata.
Ia kemudian mendengar tentang lomba lari tersebut. Warga di desanya menyarankan Kare untuk ikut lomba lari itu karena hadiahnya cukup untuk biaya pengobatan sang suami.
Baca Juga: Kunci Kemenangan Indonesia atas Filipina, Jonatan: Saya Tak Remehkan Lawan
"Anak-anak muda di desa saya bilang 'nenek sering jalan kaki, mungkin nenek bisa menang'. Saya tanya, berapa hadiahnya. Merek bilang Rp1 juta," tuturnya.
Ia melanjutkan, "Saya pikir, suami saya bisa MRI jika saya menang. Jadi saya memutuskan ikut lomba".
Lata Kare mengikuti lomba lari 3 kilometer di Maharashtra, India pada tahun 2014. Semua orang yang menonton bertepuk tangan menyemangatinya.
"Saya masih jauh dari garis finis saat semua orang bertepuk tangan dan menyemangati saya. Saya lalu sadar, saya menang dan dapat hadiah uang," kata Lata.
Kisah nenek ini lalu diabadikan dalam sebuah film. Ia menjadi pemain utama dalam film tersebut.
"Saya hanya ingin mencari uang untuk suami saya. Saya tidak menyangka bisa membintangi sebuah film," kata Lata.
Suaminya, Bhagwan Kare membenarkan pernyataan itu. Ia berkata, "Dia tidak memikirkan dirinya. Dia berlari demi saya."
Bhagwan mengaku sedih, istrinya harus ikut lomba lari di usia tua. "Tapi saya bangga dengan semua yang sudah dia capai," ujar Bhagwan.
Dilaporkan Huffingtonpost, 6 Januari 2016, Lata Kare telah memenangkan tiga kali lomba lari maraton dalam kategori warga senior di Sharad Marathon. Lomba lari ini diadakan setiap tahun di distrik tersebut.
Tahun 2016, Lata ikut maraton untuk mengumpulkan uang pembangunan rumahnya. Tahun sebelumnya, dia berpartisipasi agar dapat membayar obat jantung mahal suaminya.