Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melepas sepasang Elang Jawa di Taman Nasional Gunung Merapi Jurang Jero, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah, Jumat (14/2/2020). Sepasang Elang Jawa tersebut merupakan burung endemik hutan merapi.
Sepasang elang tersebut yakni Elang Ular Bido (Spilornis cheela) bernama Sugeng (jantan) dan Wilujeng (betina).
Pelepasan elang Jawa oleh Jokowi usai terjadinya erupsi Gunung Merapi di ketinggian 2.930 mdpl pada Kamis (13/2/2020) kemarin. Diketahui, letusan erupsi Gunung Merapi terjadi pukul 05.16 WiB.
"Elangnya satu pasang dilepas tapi di sini memang kawasan ini memiliki kemampuan untuk menampung enam pasang sebetulnya tapi yang dilepas hari ini hanya satu pasang," ujar Jokowi di Taman Nasional Gunung Merapi Jurang Jero, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah, Jumat (14/2/2020).
Baca Juga: Spesifikasi Elang Hitam, Drone Militer Pertama Buatan Indonesia
Pelepasan Elang Jawa diketahui merupakan bagian dari upaya melestarikan burung elang jawa yang kini berstatus terancam punah.
Selain melepas Elang, Jokowi juga melepas burung-burung kecil di kawasan tersebut.
"Kalau kita ada lagi elang lagi nanti dilepas lagi. Dilepas pun bukan elang yang sehat sehat tetapi juga burung-burung kecil yang dipakai untuk makanan elang," katanya.
Sebelum melepas Elang Jawa, Kepala Negara terlebih dahulu juga meninjau kebun bibit, mendengarkan penjelasan pengendalian banjir lahar Gunung Merapi dan melakukan penanaman pohon Pulai (Alstonia scholaris) bersama masyarakat.
Dalam kunjungan kerja ini Jokowi didampingi Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo, dan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono X.
Baca Juga: Ketika Elang Kalah Duel Melawan Gurita